Peserta KKNT Bela Negara Kelompok 3 melakukan sosialisasi tentang kenakalan remaja, bullying, dan narkoba di SMP Islam Miftahul Khoir
SIDOARJO | JATIMSATUNEWS.COM – Rabu, 31 Juli 2024, Kelompok 3 Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) UPN Veteran Jawa Timur mengadakan sosialisasi tentang pencegahan kenakalan remaja, bullying, dan penggunaan narkoba di SMP Miftahul Khoir.
Kegiatan ini merupakan langkah penting dalam upaya mendidik dan melindungi generasi muda dari perilaku negatif.
Sosialisasi ini bertujuan untuk menyadarkan remaja akan konsekuensi dari kenakalan remaja, bullying, dan penggunaan narkoba. Mahasiswa KKNT memberikan informasi yang jelas dan relevan mengenai dampak buruk dari perilaku tersebut, membantu siswa lebih memahami pentingnya bertindak dengan bertanggung jawab.
Hal ini diharapkan dapat mengurangi kemungkinan mereka terlibat dalam perilaku yang merugikan diri sendiri dan orang lain.
Sosialisasi tentang bullying memiliki peran besar dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan mendukung. Melalui edukasi yang tepat, mahasiswa KKNT Kelompok 3 UPN Veteran Jatim memberikan informasi tentang cara menanggulangi bullying, seperti cara melaporkan kasus bullying dan pentingnya menghargai perbedaan.
Edukasi ini tidak hanya melindungi korban bullying tetapi juga membantu membentuk karakter baik pada pelaku, mendorong mereka untuk menghindari tindakan agresif, serta membangun sikap empati dan toleransi.
Pencegahan narkoba merupakan bagian penting dari sosialisasi ini. Menyediakan informasi mengenai bahaya narkoba dan cara-cara menghindarinya sejak dini dapat mempersiapkan generasi muda dalam menghadapi tekanan dari lingkungan sekitar.
Dengan menanamkan nilai-nilai positif, seperti pentingnya kesehatan fisik dan mental, siswa dapat lebih mudah memilih jalan yang sehat dan produktif dalam kehidupan mereka.
Secara keseluruhan, sosialisasi yang dilakukan oleh mahasiswa KKNT Kelompok 3 UPN Veteran Jatim kepada siswa SMP Miftahul Khoir ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan pengetahuan, tetapi juga untuk membentuk sikap dan perilaku yang positif.
Melalui pendekatan yang tepat dan relevan, upaya ini dapat memberikan dampak signifikan dalam membentuk masa depan yang lebih baik bagi generasi muda.
