.png)
SAMPANG | JATIMSATUNEWS.COM: Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Muhammad Zyn Sampang, menjadi tuan rumah bagi kunjungan kerja Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), dan Dewan Pengawas (Dewas), RSUD Mardi Waluyo Kota Blitar. Senin, 2/12/2024.
Kunjungan Komisi I tersebut, bertujuan untuk mempererat hubungan kerja sama antarinstansi serta mempelajari sistem pengelolaan layanan kesehatan yang diterapkan di RSUD dr. Muhammad Zyn, yang dikemas dalam Studi Komparatif.
Disambut langsung oleh Plt. Direktur RSUD dr. Muhammad Zyn, dr. Moh Bhakti, beserta jajaran manajemen rumah sakit. Pertemuan berlangsung di aula utama rumah sakit .Dr. Mohammad Zyn dengan suasana hangat dan penuh antusiasme.
Tampak hadir, Dewan Pengawas (Dewas) RSUD dr. Muhammad Zyn Sampang, Dinas Kesehatan (Dinkes) Sampang, Plt.Direktur Utama (Dirut) RSMZ, jajaran direksi RSMZ, DPRD komisi I Kota blitar, dirut RSUD Kota Blitar.
Plt Dirut RSMZ, dr.Bhakti, menyampaiakan, bahwa semuanya berangkat dari proses yang tidak mudah untuk bersaing dengan Rumah sakit yang ada diluar kabupaten Sampang. Menurutnya, RSMZ Kabupaten Sampang, sebenarnya sama dengan RSUD Mardi Waluyo.
"Saya disini wakil pelayanan kebetulan ditunjuk sama pak pj menjadi plt, sehingga meneruskan langkah-langkah dr Agus,, yang sudah tiga tahun beliaunya sudah menata dengan baik," sampainya.
Sementara Ketua Komisi I DPRD Kota Blitar, Agus, dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada dirut RSMZ, karena sudah menerima dan menyambutnya dengan sambutan yang luarbiasa serta penuh kehangatan.
Menurut Agus, ia berterus terang datang ke RSMZ Sampang, selain bersilaturrahmi diri dan rombongannya juga ingin menimba ilmu, agar rumah sakit di kotanya itu nantinya seperti rumah sakit dr. Muhammad Zyn Kabupaten Sampang.
"Kami akan meyimak apa yang sampean sampaikan agar supaya menjadi bahan efaluasi kami untuk kemajuan RSUD
Mardi Waluyo Kota Blitar, dan kebetulan dewas rumah sakit kami juga sama dengan dewas RSMZ," ungkapnya.
RSUD dr. Muhammad Zyn kembali membuktikan posisinya sebagai rumah sakit rujukan yang mampu memberikan inspirasi bagi daerah lain dalam pengelolaan layanan kesehatan.
Pewarta: Beny | Editor: Fachry
