MALANG | JATIMSATUNEWS.COM : Pengurus Kecamatan Komite Nasional Pemuda Indonesia (PK KNPI) Kecamatan Dampit melalui bidang Lingkungan, Mitigasi Bencana dan Riset menggelar Rapat Kerja Penanggulangan Bencana Bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang pada Sabtu, 26 Agustus 2023 di Ruang Rapat BPBD Kabupaten Malang.
Rapat kerja digelar bersama BPBD itu digelar dengan tujuan penanggulangan bencana yang ada diwilayah kecamatan Dampit bisa sinkron melibatkan semua unsur OKP, mengingat wilayah kecamatan Dampit berpotensi tinggi terjadi Banjir dan Tanah Longsor serta Gempa Bumi.
Kepala BPBD Kabupaten Malang yang diwakili oleh Ketua Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Zainuddin, S.H melalui Yudha menyatakan apresiasi terhadap PK KNPI Kecamatan Dampit dan berharap bisa menjadi mitra strategis dalam misi penanggulangan bencana di Wilayah Kecamatan Dampit.
"Kami mengapresiasi KNPI Dampit yang telah bekerjasama bersama BPBD Kabupaten Malang, semoga tidak hanya berhenti sampai disini. Meskipun kita tidak berharap bencana di Dampit akan terjadi, setidaknya bisa bekerjasama dalam mitigasi dan edukasinya" ujar Yudha.
Dalam agenda rapat yang dibicarakan PK KNPI akan melaksanakan pembentukan Desa Tangguh Bencana (Destana), Forum Pengurangan Risiko Bencana tingkat desa, serta Satuan Pendidikan Aman Bencana. Program kerja itu ditargetkan akan selesai dua semester atau tahun pertama.
Ketua PK KNPI Kecamatan Dampit berharap BPDB Kabupaten Malang, dapat melaksanakan upaya penanggulangan bencana bersama KNPI sebagai mitra strategis unsur pentahelix.
"Semoga kerjasama ini bisa mengurasi risiko bencana yang ada di kecamatan Dampit" tutur Eko
Diakhiri dengan penandatanganan berita acara Rapat oleh masing-masing pihak, penyampaian kesimpulan dan pentup. Acara yang berlangsung selama 3 jam dihadiri oleh 13 perwakilan PK KNPI Kecanatan Dampit itu berjalan dengan lancar dan menghasilkan keputusan kedua belah pihak terkait program kerja penanggulangan bencana.
