SURABAYA|JATIMSATUNEWS.COM - Pembukaan Kegiatan Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Bela Negara Kelompok 12 berlangsung meriah di Balai RW 03 Kelurahan Manyar Sabrangan. Acara ini dihadiri oleh Ibu Ani Yayuk, Sekretaris Kelurahan Manyar Sabrangan, dan Ibu Leily Suci Rahmatin M.Par. sebagai Dosen Pembimbing Lapangan, pada Rabu (24/7/2024).
Pembukaan acara dimulai dengan sambutan dari Ibu Ani Yayuk yang menyampaikan apresiasi kepada para mahasiswa atas inisiatif dan semangat mereka dalam melaksanakan KKNT di Kelurahan Manyar Sabrangan. "Kegiatan ini sangat positif dan memberikan banyak manfaat bagi masyarakat. Kami sangat mendukung dan berharap kegiatan ini dapat berjalan lancar," ujar Ibu Ani.
Ibu Leily Suci Rahmatin M.Par., dalam sambutannya juga menekankan pentingnya kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat dalam program KKNT ini. "Kami berharap para mahasiswa dapat belajar banyak dari masyarakat dan sebaliknya, masyarakat juga dapat mengambil manfaat dari program-program yang dijalankan oleh mahasiswa," ungkapnya.
Divisi Acara Kelompok 12, mahasiswa UPNVJT, Nazila dan Hanifa, menjelaskan beberapa program kerja (proker) yang akan dilaksanakan selama KKNT. Di antaranya adalah pembuatan sabun batang dari minyak jelantah, pembuatan tong sampah organik dan anorganik dari tong bekas, serta berbagai program edukatif dan sosial lainnya. "Kami berharap program-program ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi warga dan lingkungan sekitar," ujar Nazila dan Hanifa.
Warga RW 03 Manyar Sabrangan tampak sangat antusias mengikuti acara ini. Ibu Parman, salah satu warga yang hadir, mengungkapkan kegembiraannya. "Kegiatan seperti ini sangat bermanfaat bagi kami. Selain menambah wawasan, kami juga merasa lebih diperhatikan oleh para mahasiswa," ujarnya.
Dengan antusiasme yang tinggi dari warga dan dukungan penuh dari pihak kelurahan serta dosen pembimbing, kegiatan KKNT Bela Negara Kelompok 12 di Balai RW 03 Kelurahan Manyar Sabrangan diharapkan dapat berjalan dengan sukses dan memberikan dampak positif bagi seluruh masyarakat. Program-program yang telah dirancang tidak hanya diharapkan dapat meningkatkan kesadaran bela negara, tetapi juga memberikan solusi praktis dan inovatif untuk permasalahan yang dihadapi oleh warga.
