.png)
Kegiatan pagi ini adalah Penyaluran bantuan sosial, BPNT, Atensi, PKH, rutilahu dan prokus tahun 2022 bersama dengan kunjungan kerja reses Anggota komisi VIII DPR RI Dra Hj Anisah Syakur.
Dalam sambutannya Anisah syakur memotivasi Anak Yatim piatu, anak disabilitas, juga penerima bantuan lain untuk tidak berkecil hati dan terus bersemangat.
"Jangan berkecil hati, semua bisa berubah dan sukses, harus yakin dan bersemangat," demikian ia memberi semangat.
Menurut Anisa akan lebih baik jika jumlah penerima bantuan setiap tahun terus berkurang.
"Kita berharap ada perubahan bantuan, yang di berikan tidak berkurang namun yang menerima berkurang. Sebagai bukti ada perubahan kondisi ekonomi, dari yang sebelumnya tidak mampu berubah menjadi mandiri dan mampu," harapnya.
"Aparat harus tegas dan jangan berlandasan rasa tidak tega dalam menetapkan data penerima bantuan, akan tetapi harus mengacu pada standar kelayakannya," tegasnya.
Kepada awak media, Adi selaku TA dari Ibu Anisa Syakur menyampaikan bahwa penyaluran belum sempurna.
"Penyaluran bantuan sosial, BPNT, Atensi, PKH, tahun 2021 belum di salurkan sempurna, hingga ini merupakan percepatan penyaluran anggaran agar segera terealisasi semua," jelas TA Adi.
Saat rapat di senayan pada Desember kemarin kata Adi, "Ada sekitar 2.7 triliun yang belum tersalurkan, hal itu di akibatkan kendala data penerima yang double juga adanya penerima-penerima yang belum menerima kartu."
"Atensi yang di berikan untuk disabelitas berupa bantuan modal usaha senilai 3 Jt rupiah dalam bentuk barang, sedangkan untuk anak yatim piatu korban covid hari ini mereka menerima Rp 900.000 rupiah terdiri dari Uang senilai Rp.600.000 dan nutrisi senilai Rp.300.000 serta Rp.200.000 setiap bulan selama 6 bulan," jelasnya.
"Jumlah Disabelitas dan anak yatim piatu yang menerima bantuan sebanyak 70 anak. Dan yang di datangkan di lokasi hanya 5 orang Disabelitas dan 5 anak yatim piatu karena kondisi masih waspada virus," lanjutnya.
"Semoga apa yang di terima oleh penerima manfaat bisa di gunakan dengan baik dan penyaluran bisa tepat sasaran," imbuhnya.
Turut hadir dalam kegiatan pagi ini, kepala BNI Pasuruan, Kepala Balai Besar Soeharso Surakarta, Juena Sitepu Br, Anggota komisi VIII DPR RI Dra Hj Anisah Syakur, Kadis Kabupaten Pasuruan Herry, dan kepala PT pos Pasuruan, Rizal. (Ali)
