.png)
 |
| Kepala Kantor Menekankan Pentingnya Niat Khidmah Ummat |
MALANG, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Malang, Achmad Shampton, S.HI, M.Ag, menyampaikan pesan penting terkait niat tulus para guru dalam menjalankan tugas pendidikan. Hal ini disampaikan dalam acara halal bihalal yang digelar oleh Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 2 Kota Malang pada Rabu (9/4/2025) di Masjid Al-Ikhlas madrasah setempat.
Dalam sambutannya di hadapan seluruh civitas akademika MTsN 2 Kota Malang, Achmad Shampton menekankan agar para pendidik dapat melaksanakan tugas mulia ini dengan landasan niat yang ikhlas demi kemajuan bersama. Ia juga menyinggung beberapa tantangan yang dihadapi dunia pendidikan saat ini.
"Guru harus berniat untuk mencerdaskan umat Rasul dan berharap mendapatkan cinta Rasulullah. Karena semua harus diawali dengan niat yang baik, tidak menganggap peserta didik sekedar obyek. Dengan niat itu kita akan inovatif" tegas Achmad Shampton. Ia mengingatkan agar guru tidak hanya berorientasi pada aspek materi seperti gaji atau sertifikasi, melainkan fokus pada pengamalan ilmu dan kontribusi nyata bagi kemajuan peserta didik.
Lebih lanjut, Achmad Shampton juga menyoroti pentingnya pemikiran yang lebih dewasa dalam menyikapi berbagai permasalahan di dunia pendidikan. Ia mengajak seluruh elemen pendidikan untuk lebih introspeksi diri dan tidak terburu-buru dalam memberikan penilaian negatif terhadap suatu kondisi.
"Kalau banyak yang korupsi, guru juga belum sukses dalam mendidik, kita sering menilai orang lain dengan nilai yang buruk, tapi kita lupa, justru kacamata kita yang salah," ujarnya. Ia menekankan perlunya perubahan cara pandang agar dapat mengidentifikasi akar permasalahan dan mencari solusi yang konstruktif.
Dalam kesempatan yang sama, Achmad Shampton juga menyampaikan permohonan maaf terkait kebijakan-kebijakan yang mungkin kurang berkenan bagi sebagian pihak. "Jika ada kebijakan yang kurang berkenan, kami mohon maaf. Semua kebijakan yang ada bukanlah untuk kepentingan pribadi, tetapi untuk kemajuan bersama," jelasnya.
Selain itu, Kepala Kemenag Kota Malang juga memberikan pesan khusus kepada MTsN 2 Kota Malang untuk terus mengembangkan keunikan dan daya tariknya sebagai sebuah madrasah. "MTsN 2 Kota Malang harus punya kekhasan dan daya tawar agar dapat menarik siswa dan benar-benar menjadi sekolah yang unggul dibandingkan madrasah lainnya. Jangan sampai nama madrasah, tapi perilaku dan pengelolaannya sama saja dengan sekolah umum," pungkasnya.
Acara halal bihalal MTsN 2 Kota Malang yang bertema "Sucikan Hati, Eratkan Silaturahmi, Semangat Ikhlas Mengabdi" ini dihadiri oleh seluruh guru, staf, dan karyawan madrasah. Kepala MTsN 2 Malang, Amin Tohari, S.Ag., M.Pd.I, dalam sambutannya menyampaikan harapan agar momentum silaturahmi ini dapat mempererat kebersamaan dan memperbaharui semangat pengabdian dalam dunia pendidikan.
Selain sambutan dari Kepala Kemenag dan Kepala MTsN 2, acara ini juga diisi dengan tausiyah dari KH Syaifuddin Zuhri yang menekankan pentingnya profesionalisme dan karakter mulia bagi seorang guru.
