.png)
Forum Purnawirawan Pejuang Indonesia (FPPI) Sidoarjo menggelar konsolidasi dan koordinasi untuk mengawal konstitusi serta memperkuat komitmen membela NKRI.
SIDOARJO | JATIMSATUNEWS.COM – Dalam era globalisasi dan perubahan cepat, Forum Purnawirawan Pejuang Indonesia (FPPI) Kabupaten Sidoarjo mengadakan konsolidasi dan koordinasi guna mengawal konstitusi serta menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Acara tersebut berlangsung di Cafe Temiji Magersari, Sidoarjo, pada Minggu (8/9/2024).
FPPI Sidoarjo, yang berdiri pada 19 April 2022, adalah organisasi yang terdiri dari para purnawirawan pejuang dan veteran, dengan visi membela kejujuran, kebenaran, dan keadilan.
Dalam acara ini, hadir sekitar 80 peserta dari total 150 anggota, termasuk para ibu srikandi relawan FPPI, LSM, serta media. Ketua FPPI DPC Kabupaten Sidoarjo, Peltu (Purn) Yudi, turut hadir bersama Wakil Ketua DPD FPPI Jatim, Laksamana Pertama (Purn) Hendri Suprayitno, serta Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Pemkab Sidoarjo, Mahmud.
Dalam sambutannya, Laksamana Pertama (Purn) Hendri Suprayitno menegaskan bahwa para purnawirawan yang tergabung dalam FPPI tetap berjuang membela NKRI sebagai harga mati. Ia juga mengingatkan pentingnya menggunakan dana hibah dengan tanggung jawab yang benar serta mendukung pemerintah pusat.
“Gunakan dana hibah dengan tanggung jawab yang benar, kami berharap anggota DPC lepas eforia pilpres, jadi kembali mendukung pemerintah pusat,” tandas Hendri.
Sementara itu, Mahmud menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan FPPI DPC Sidoarjo dan menekankan pentingnya kontribusi FPPI dalam pembangunan di Kabupaten Sidoarjo. Ia mendorong FPPI untuk mengajukan dana hibah melalui prosedur yang ada dan bersinergi dengan Pemkab dalam mewujudkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) tahun 2025.
“DPC FPPI harus mampu berkontribusi dalam pembangunan di Sidoarjo karena Pemkab perlu sinergi serta masukan dari berbagai pihak dengan menyatukan visi program bupati dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) tahun 2025,” ujar Mahmud.
Ketua FPPI DPC Sidoarjo, Peltu (Purn) Yudi, menegaskan bahwa FPPI bertujuan untuk mengawal konstitusi dan mendukung pemerintah Sidoarjo agar lebih bermartabat serta mensejahterakan masyarakat. Yudi juga mengajak seluruh anggota untuk tetap kritis terhadap jalannya pemerintahan, namun dengan cara yang independen, non-partai, dan selalu membela rakyat sesuai visi FPPI.
“Dengan cara tetap mengoreksi serta mengkritik jalannya Pemerintahan yang tetap tegak lurus, independen, non partai, membela rakyat sesuai Visi FPPI yaitu membela kejujuran, kebenaran dan keadilan,” ujarnya.
Ketua Panitia Konsolidasi, H. Abdul Syakur, mengajak seluruh anggota FPPI untuk terus menjaga silaturahmi dan membantu masyarakat melalui organisasi tersebut. Ia berharap FPPI DPC Sidoarjo dapat terus eksis sebagai organisasi yang berjiwa pengabdian dan mampu mengawal moral serta menegakkan keadilan, didukung oleh sumber dana yang tersedia pada anggaran tahun 2025. (zeera)
