.png)
Mahasiswa KKN 04 UPNVJT mengajarkan warga RW 09 Klampis Ngasem cara mengolah minyak jelantah menjadi sabun ramah lingkungan, mendorong kesadaran akan pentingnya pengelolaan limbah rumah tangga
SURABAYA | JATIMSATUNEWS.COM – Kelompok 4 Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) dari Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur (UPNVJT) menggelar sosialisasi mengenai pengolahan limbah minyak jelantah menjadi sabun ramah lingkungan bersama warga RW 09, Kecamatan Sukolilo, pada hari Rabu (31/07).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran warga akan pentingnya pengelolaan limbah rumah tangga secara tepat dan efektif.
Kegiatan yang dinamai **CANTIK** (Ciptakan Sabun dari Minyak Jelantah Inovatif dan Kreatif) ini dihadiri oleh beberapa warga yang menghasilkan limbah rumah tangga, khususnya minyak jelantah.
Proses pembuatan sabun mulai dari tahap awal pengumpulan minyak jelantah, pencampuran dengan bahan-bahan alami lainnya, hingga tahap pencetakan sabun.
Tahapan demi tahapan diterangkan oleh tiga mahasiswa KKNT Kelompok 4 UPN “Veteran” Jawa Timur. Mereka mengungkapkan bahwa awalnya kegiatan ini merupakan aktivitas akademik yang akhirnya diangkat menjadi program kerja pengabdian kepada masyarakat.
“Kami berupaya memperkenalkan inovasi ini kepada warga. Selain minyak jelantah, memang dibutuhkan beberapa bahan tambahan untuk memaksimalkan produk sabun yang dihasilkan. Dari sini, semoga bisa menjadi inspirasi baru bagi warga,” jelas Yogi, salah satu mahasiswa yang turut andil dalam demo kegiatan.
Kegiatan ini mendapatkan dukungan positif dari Ketua PKK RW 09, Ibu Edwin, yang menyatakan bahwa program ini sangat bermanfaat bagi warga, khususnya ibu-ibu rumah tangga.
“Ini menjadi ilmu yang baru bagi kami. Sebagai ibu-ibu, kami juga mengenal istilah-istilah baru. Sebenarnya, kami tidak menyangka bahwa minyak jelantah dapat diolah menjadi sabun, sehingga kami tidak kebingungan lagi dalam mengelola sampah rumah tangga, khususnya minyak, untuk diolah menjadi barang yang lebih berguna,” ungkap Ibu Edwin.
Rangkaian acara tersebut diakhiri dengan sesi tanya jawab. Para pemateri memberikan kesempatan pada warga untuk bertanya lebih lanjut mengenai proses pembuatan sabun dan pengelolaan limbah lainnya.
Antusiasme warga yang tinggi menunjukkan bahwa mereka sangat peduli terhadap upaya pengelolaan lingkungan yang lebih baik.
Kelompok 4 KKNT UPNVJT berharap, melalui kegiatan ini, warga RW 09 dapat terus mengembangkan keterampilan yang telah diajarkan dan menjadikannya sebagai praktik sehari-hari untuk menjaga kelestarian lingkungan.
Penulis: Faizah Maulanda dan Khalifah Mur
