.png)
LSM MAKI bagikan 1000 mangkok bakso gratis di Taman Candra Wilwatikta, Pandaan, dalam rangka perayaan Hari Jadi Jawa Timur ke-79. Kegiatan ini mencerminkan semangat kebersamaan dan kepedulian sosial, sekaligus mengajak masyarakat bersatu untuk membangun Jawa Timur yang lebih maju
SIDOARJO | JATIMSATUNEWS.COM
Masyarakat Jawa Timur merayakan Hari Jadi ke-79 pada Sabtu, 12 Oktober 2024, dengan berbagai kegiatan yang menyatukan semangat kebersamaan dan gotong royong. Dengan mengusung tema “Jatim Bersatu Bersama Untuk Maju,” perayaan kali ini tak hanya memperingati sejarah panjang dan budaya yang kaya, tetapi juga menjadi momentum refleksi atas pencapaian serta tantangan yang dihadapi masyarakat Jawa Timur di masa depan.
Salah satu kegiatan yang paling menarik perhatian publik adalah inisiatif dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI). Organisasi ini, yang biasanya berfokus pada pemberantasan korupsi, menyelenggarakan kegiatan sosial dengan membagikan 1000 mangkok bakso secara gratis di Taman Candra Wilwatikta, Pandaan. Acara ini berlangsung mulai dari siang hingga malam hari dan menarik antusiasme masyarakat setempat untuk berkumpul merayakan hari jadi provinsi mereka.
Pesan Sosial Dalam Semangkuk Bakso
Heru Satriyo, Ketua MAKI Koordinator Wilayah Jawa Timur, menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar bagi-bagi makanan, melainkan sebuah simbol kepedulian sosial dari lembaga yang ia pimpin. “Kami ingin menunjukkan bahwa MAKI tidak hanya fokus pada pemberantasan korupsi, tetapi juga berkomitmen pada kesejahteraan masyarakat. Momen seperti ini penting untuk mempererat hubungan antarwarga dan memperkuat solidaritas sosial,” ujar Heru.
Menurutnya, dengan membagikan makanan yang dicintai oleh banyak orang, MAKI berupaya menciptakan suasana yang akrab dan hangat di antara masyarakat. "Semangkuk bakso bukan hanya makanan, tetapi juga bentuk kasih sayang dan kepedulian kami terhadap sesama," tambahnya.
Semangat Kebersamaan Dan Refleksi di Hari Jadi Jawa Timur
Perayaan Hari Jadi Jawa Timur memang selalu sarat akan makna, bukan hanya sebagai perayaan sejarah dan budaya, tetapi juga sebagai waktu untuk merenung dan menilai pencapaian yang telah diraih. Kegiatan MAKI di Pandaan adalah salah satu bentuk nyata dari partisipasi masyarakat dalam membangun daerah melalui kegiatan sosial. Dengan mengedepankan semangat inklusivitas, MAKI berhasil mengumpulkan masyarakat dari berbagai latar belakang untuk menikmati bakso gratis, yang sekaligus menjadi sarana mempererat hubungan antarwarga.
Acara ini menjadi bukti bahwa perayaan hari jadi tidak melulu soal seremonial, tetapi juga bagaimana masyarakat dapat mengambil bagian dalam kegiatan positif yang bermanfaat bagi sesama. Di tengah-tengah perayaan, terlihat bagaimana masyarakat berkumpul, bercengkerama, dan saling mendukung, mencerminkan semangat “Jatim Bersatu Bersama Untuk Maju” yang diusung dalam tema perayaan tahun ini.
Kolaborasi Positif Dengan Pemerintah Lokal
Selain berfungsi sebagai ajang mempererat hubungan masyarakat, acara bagi-bagi bakso gratis oleh MAKI juga menunjukkan pentingnya kolaborasi antara masyarakat sipil dan pemerintah daerah. Dengan adanya komunikasi yang baik antara kedua belah pihak, diharapkan kegiatan semacam ini dapat terus berlangsung di masa depan, menciptakan hubungan yang harmonis dan sinergis dalam upaya pembangunan daerah.
“Harapan kami, kegiatan ini bisa menjadi langkah awal yang baik untuk lebih banyak kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah dalam membangun Jawa Timur yang lebih baik. Kami percaya bahwa kesejahteraan masyarakat adalah kunci untuk mencegah praktik-praktik korupsi,” pungkas Heru.
Dengan acara seperti ini, MAKI berhasil menunjukkan bahwa perjuangan melawan korupsi tidak hanya dilakukan dengan tindakan hukum, tetapi juga dengan membangun komunitas yang peduli, bersatu, dan sejahtera.(Zeera)
