Hari Santri Nasional diperingati di Indonesia setiap tanggal 22 Oktober setiap tahunnya. Tujuan peringatan Hari Santri Nasional adalah untuk memperingati peran santri dalam memperjuangkan dan mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia.
Dalam semangat perjuangan untuk menjaga kesehatan santri dan masyarakat, MWCNU Bugul Kidul mengadakan kegiatan pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis bagi santri, pengurus NU dan juga masyarakat umum yang digelar di Aula PP. Bayt Al-Hikmah, Selasa (22/10/2024).
Kegiatan sosial dalam rangka HSN 2024 ini didukung oleh berbagai pihak, Panitia HSN MWCNU Bugul Kidul, PAC GP Ansor Bugul Kidul, PT. Jasa Raharja, Bapenda, Samsat, Dinkes Kota Pasuruan, Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama' (LKNU) Kota Pasuruan serta Yayasan Bayt Al-Hikmah. Dengan kolaborasi lintas stakeholder, peringatan Hari Santri kali ini diharapkan membawa manfaat nyata bagi kesehatan warga NU dan masyarakat sekitar.
Ketua panitia HSN MWCNU Bugul Kidul drg. M. Putra Nahdlah, M.Kes. mengatakan tujuan diselenggarakan kegiatan tersebut murni untuk membantu masyarakat "Kami ingin menyediakan layanan Cek Kesehatan,Pengobatan gratis dan donor darah bagi pengurus dan warga NU yang hadir."
Ketua Panitia HSN 2024 PCNU Kota Pasuruan KH. Zubair Hamzah memuji inisiatif bakti sosial berupa pemeriksaan kesehatan dan pengobatan gratis yang diadakan oleh MWCNU Bugul Kidul. “Atas nama Panitia HSN PCNU Kota Pasuruan saya sampaikan apresiasi kepada MWCNU Bugul Kidul. Kegiatan ini sangat bagus dan bermanfaat bagi kami para warga NU yang mulai sepuh dan kurang peduli dengan kesehatannya. Kami berharap kegiatan ini bisa dipertahankan di HSN di tahun yang akan datang.” ujarnya.
Baca juga : Ketua PCNU Kota Pasuruan berdonor darah di Hari Santri 2024
Untuk mendapatkan pengobatan gratis, para peserta harus mendaftarkan diri terlebih dahulu di depan Aula PP. Bayt Al-Hikmah. Selanjutnya ada tim medis yang bertugas mengecek tekanan darah, gula darah, kolesterol dan asam urat. Bagi peserta yang dalam kondisi normal akan mendapatkan vitamin dari dokter yang bertugas. Bagi peserta yang hasil tes kesehatannya tidak normal maka akan mendapatkan resep atau obat.
Petugas medis didukung dari tim Lembaga Kesehatan Nahdlatul Ulama' (LKNU) Kota Pasuruan dan dokter yang bertugas adalah dr. Alusia Ayu Setiawati dari Jasa Raharja. Beliau yang memberikan resep dan obat untuk beberapa peserta yang teridentifikasi gula darah tinggi, gejala penyakit asam urat atau penyakit kolesterol. Beliau mengungkapkan sangat senang dan bangga bisa berkolaborasi dengan MWCNU Bugul Kidul untuk ikut menyemarakkan HSN dengan memberikan pelayanan bagi santri, warga nahdliyin dan masyarakat umum yang hadir.
Salah satu peserta pengobatan gratis adalah ketua Lembaga Kemaslahatan Keluarga Nahdlatul Ulama (LKKNU) Kota Pasuruan Bapak Harto beliau menyampaikan apresiasi dan dukungannya atas kegiatan bakti sosial ini sangat positif membantu Para pengurus NU yang sudah mulai sepuh yang tidak sempat memeriksakan kesehatan. beliau berharap kegiatan ini bisa berlanjut dan dilaksanakan pada momen hari besar islam lainnya.
Peserta lainnya adalah Ketua MWCNU Gadingrejo Rafid Rhomadoni “Alhamdulillah tadi mengikuti cek kesehatan gratis, Ini memberikan kesempatan untuk mendeteksi masalah kesehatan lebih awal dan mendapatkan saran dari profesional medis. Selain itu, hasil cek kesehatan bisa menjadi motivasi untuk menerapkan gaya hidup lebih sehat lagi, terima kasih untuk MWCNU Bugul kidul.” ujarnya.
“Kebetulan tadi cek darah hasilnya darah tinggi dan diberikan obat penurun tekanan darah sehingga tidak bisa mengikuti kegiatan donor darahnya.” Tambah pegawai Kemenag Kabupaten Pasuruan.
Turut hadir untuk memantau kegiatan tersebut beberapa perwakilan dari Bapenda Probolinggo dan Pasuruan Panji, Kusnadi, Iwan, Alif dan Yan dari PT. Jasa Raharja. Saat ditemui media JSN (Jatim Satu News) Kusnadi menyampaikan terimakasih atas sambutan yang istimewa dan memuji Panitia dari MWCNU Bugul Kidul bisa maksimal dalam menjalankan tugas sehingga layanan kesehatan bisa berjalan dengan lancar dan teratur. Beliau juga bersyukur bisa menyebarkan sekitar 500 brosur program “Pembebasan Pajak Daerah 2024” kepada peserta apel. Yan dari Jasa Raharja menambahkan “kita bersyukur dan mengapresiasi kegiatan berjalan lancar, harapannya kedepan kita bisa berkolaborasi lagi.”
Perlu diketahui, bersamaan dengan kegiatan tersebut Bapenda Pasuruan dan PT. Jasa Raharja menyampaikan sosialisasi terkait program Pemerintah Provinsi Jawa Timur yaitu "Pembebasan Pajak Daerah" yang dilaksanakan mulai tanggal 1 Oktober 2024 - 30 November 2024. Meliputi bebas bea balik nama kendaraan bermotor dan mobil, bebas sanksi administratif keterlambatan, bebas pajak kendaraan progresif dan bebas denda untuk tahun yang lewat.(Miftah)
Baca juga : KPU Kota Pasuruan gelar uji coba Sirekap jilid II
