SURABAYA | JATIMSATUNEWS.COM – Aliansi Madura Indonesia (AMI) mengumumkan akan menggelar aksi demonstrasi besar-besaran pada Kamis dan Jumat, 12 - 13 September 2024. Instruksi ini dikeluarkan langsung oleh Ketua Umum AMI, Baihaki Akbar, Nomor surat : 106/PD/IX/2024/DPP-AMI, Perihal : Pemberitahuan Aksi Demonstrasi, yang tertuju pada Kapolresta Sidoarjo, Cq. Kasat Intelkam.
Dalam hal ini Ketua Umum menyerukan kepada seluruh pengurus, anggota, dan simpatisan AMI di seluruh Jawa Timur untuk turut serta dalam aksi ini.
Adapun Rangkaian Aksi Demonstrasi:
Aksi ini akan dimulai pada pukul 08.00 WIB, dengan titik kumpul di depan Serambi Ampel, Surabaya. Dari sana, para peserta aksi akan bergerak menuju beberapa lokasi, yakni Rutan Kelas I Surabaya (Medaeng), Lapas Kelas II Sidoarjo, dan Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Surabaya.
Baihaki Akbar, dalam pernyataannya, menekankan bahwa aksi ini memiliki sifat yang penting dan wajib diikuti oleh seluruh elemen organisasi.
"Ini adalah aksi yang menunjukkan solidaritas kita terhadap isu-isu yang tengah dihadapi. Kehadiran seluruh pengurus, anggota, dan simpatisan sangat penting dalam aksi ini," ungkap Baihaki, Selasa September 2024
Perintah Penggunaan Seragam Resmi
Dalam instruksinya, Baihaki juga menyampaikan bahwa seluruh peserta diwajibkan mengenakan seragam resmi Aliansi Madura Indonesia (AMI) selama berlangsungnya aksi. Hal ini sebagai bentuk identitas dan kebersamaan dalam memperjuangkan tujuan aksi tersebut.
Tujuan Aksi
Walau belum ada penjelasan rinci mengenai tuntutan utama dalam aksi ini, Baihaki Akbar diperkirakan akan mengangkat isu-isu penting terkait pemasyarakatan dan peradilan di wilayah Jawa Timur, yang menjadi latar belakang aksi di tiga lembaga pemasyarakatan dan pemasyarakatan di Surabaya dan Sidoarjo tersebut.
Pengawalan Ketat
Aksi demonstrasi ini diperkirakan akan menarik perhatian publik, sehingga pihak kepolisian diperkirakan akan menerapkan pengawalan ketat untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan selama aksi berlangsung. Pihak AMI berharap agar aksi ini berlangsung damai dan tertib.
Dengan adanya aksi ini, Aliansi Madura Indonesia kembali menegaskan komitmen mereka dalam memperjuangkan isu-isu penting yang berkaitan dengan masyarakat Madura di Jawa Timur.
Pewarta: Fach
