.png)
Dinas PU SDA Jawa Timur berkolaborasi dengan JTV untuk menampilkan wajah ketahanan pangan di Indonesia dengan menggelar Upacara HUT RI Ke-79 di saluran irigasi
PASURUAN|JATIMSATUNEWS.COM - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia, Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA) Provinsi Jawa Timur menggelar upacara di saluran primer Dusun Telebuk, Desa Lemahbang, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Pasuruan, pada (17/8/2024). Mengusung tema “Irigasi Lancar, Pangan Berdaulat,” upacara ini mengedepankan pentingnya gotong royong dalam menjaga kebersihan saluran dan sungai demi ketahanan pangan yang berkelanjutan.
Upacara ini diikuti oleh berbagai instansi terkait, termasuk Dinas PU SDA Provinsi Jawa Timur, Cabang Dinas Kehutanan di Pasuruan, serta Dinas Sumber Daya Air, Cipta Karya, dan Tata Ruang Kabupaten Pasuruan. Selain itu, turut hadir UPT Pengelola Sumber Daya Air Welang Pekalen, tenaga pekarya UPT PSDA WS Welang Pekalen, dan Himpunan Petani Pemakai Air (HIPA) irigasi dari berbagai wilayah di Pasuruan.
Khoirul Anam, Ketua HIPA, bertindak sebagai pembina upacara, dengan Aditya Eka Nur Cahya sebagai pemimpin upacara. Edy Suhariyanto dari P3K Dinas PU SDA Provinsi Jawa Timur berperan sebagai komandan upacara. Upacara ini juga dimeriahkan oleh berbagai petugas, pengibar bendera yang terdiri dari Deni Eko, Khoirul, dan Khudori, serta pembaca Undang-Undang 1945, Sunandar Ari. Doa dipimpin oleh Syamsudin, sementara Riska bertugas sebagai MC dan ajudan upacara oleh Irup Khoiron.
Pengumuman Pemenang Lomba Konten Pendek
Pada kesempatan ini, juga diumumkan pemenang lomba konten pendek bertema “Kali Bebas Sampah, Air Irigasi Lancar, Ketahanan Pangan Terjaga” dalam rangka Hari Sungai Nasional 2024. Muhammad Wahyu Nur Setyawan dari Desa Tambalan, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar, meraih juara I. Juara II diraih oleh Faris Adsanjaya dari Desa Gemarang, Kecamatan Kedunggalor, Kabupaten Ngawi, sementara juara III jatuh kepada Amar Rosul Jagad dari Desa Tokelan, Kecamatan Panji, Kabupaten Situbondo.
Wahyu, sebagai juara pertama, mengungkapkan bahwa partisipasinya dalam lomba ini bertujuan untuk mengasah keterampilan dan membuktikan pentingnya menjaga kebersihan sungai. “Saya senang bisa mewakili sekolah dan membuktikan bahwa siswa juga bisa mendapatkan juara,” ujarnya.
Faris, yang meraih juara kedua, berterima kasih kepada pihak sekolahnya, SMK PGRI 1 Ngawi, atas dukungan yang diberikan. Ia juga menjelaskan bahwa keikutsertaannya dalam lomba ini bertujuan untuk mengembangkan keterampilan videografi dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya irigasi yang lancar.
Amar, yang meraih juara ketiga, menceritakan persiapannya yang berawal dari iseng-iseng bersama teman-temannya. “Kami mencari tempat yang sesuai untuk pembuatan konten, dan hasilnya cukup memuaskan,” tuturnya.
Kolaborasi untuk Ketahanan Pangan
Anton Damar Pusaka, Kepala UPT Dinas Pengelolaan Sumber Daya Air Wilayah Sungai Welang Pekalen di Pasuruan, menyampaikan bahwa persiapan upacara ini berlangsung hampir sebulan. “Kolaborasi dengan JTV dan Dinas PU SDA Jawa Timur bertujuan menampilkan wajah ketahanan pangan di Indonesia, dengan melibatkan petugas irigasi, HIPA, dan petani,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini tidak menemui kendala berarti berkat dukungan penuh dari masyarakat, petani, serta aparat keamanan setempat. Selain upacara, lomba-lomba seperti tarung bantal guling turut memeriahkan perayaan HUT RI ini, sebagai bentuk kebersamaan antara petugas irigasi dan masyarakat.
Dengan tema yang diusung dan semangat gotong royong yang kuat, peringatan HUT RI ke-79 ini tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga momentum untuk memperkuat ketahanan pangan nasional melalui pengelolaan sumber daya air yang baik dan berkelanjutan.
