Soal Isu Kericuhan Saat Audiensi di Dinkes Sampang, Ini Klarifikasi Ketua Aliansi Pemuda Reformasi

Biro Madura
12 Juli 2023 | 16.50 WIB Last Updated 2023-07-12T09:50:19Z
Beredar Isu Kericuhan Saat Audensi, Ketua Aliansi Pemuda Reformasi Angkat Bicara


SAMPANG | JATIMSATUNEWS.COM: Kasus Dugaan Perilaku tidak etis yang di lakukan oknum Dokter di Puskesmas Robatal Kabupaten Sampang berbuntut panjang.

Teranyar Aliansi Pemuda Reformasi melakukan audensi dengan Dinas Kesehatan dan KB Kabupaten Sampang. Selasa (11/7/2023) kemaren.

Dalam audiensi itu Aliansi Pemuda Reformasi meminta Dinkes Sampang untuk memecat Oknum dokter yang diduga berperilaku tidak etis dan melecehkan pasien.

Namun tuntutan tersebut belum diamini oleh Dinkes hingga Sampai terjadi kericuhan.

Ketua Aliansi Pemuda Reformasi, Zainullah, saat dikonfirmasi atas insiden tersebut mengatakan tidak membenarkan insiden pemukulan yang dilakukan anggotanya saat audensi.

Pihaknya, tidak memungkiri tindakan pemukulan tersebut merupakan tindakan yang keliru, akan tetapi dirinya berpendapat tindakan yang diambil anggotanya itu juga beralasan.

Zainullah mengutarakan tindakan yang dilakukan anggotanya dikarenakan saat dr. Beni Irawan mengklarifikasi yang seakan akan menyatakan pihak pasien berbohong, sehingga keluarga korban merasa sakit hati.

Jadi saat audiensi, ada beberapa jawaban yang tidak memuaskan bagi kami, terutama saat dr. Benni menuduh pasien berbohong. Namun terlepas dari itu, kami tidak membenarkan tindakan anggota kami,” ucapnya. Rabu (12/7/2023)

Disisi lain, Zainullah juga berharap insiden yang terjadi dalam proses audensi tersebut, tidak mengabulkan tuntutan masyarakat Robatal melalui Aliansi Pemuda Reformasi.

Intinya kami tidak membenarkan tindakan anggota kami, akan tetapi kami harap agar insiden yang terjadi tidak mengaburkan tuntutan utama kami,” katanya.

Ia berharap adanya insiden itu tidak di manfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, sebagai kepentingan personal.

"Nampaknya peristiwa ini dijadikan isu-isu yang diduga sengaja dibuat dramatisasi dan politisasi oleh oknum untuk mengaburkan tuntutan kami," ujarnya 

Saat ini pihaknya tetap fokus pada tuntutan dan dalam waktu dekat akan melakukan aksi.

"Dalam waktu dekat akan melakukan aksi bersama masyarakat Kecamatan Robatal," punkasnya.
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Soal Isu Kericuhan Saat Audiensi di Dinkes Sampang, Ini Klarifikasi Ketua Aliansi Pemuda Reformasi

Trending Now