.png)
NGAWI | JATIMSATUNEWS.COM: Kembali Polres Ngawi Polda Jatim menggelar Jumat Curhat bertempat di Kantor KONI Jln.Branjangan Desa Beran Kec/ Kab.Ngawi, Selasa (18/7/2023) sekira pukul 10.00 WIB
Kegiatan ini dipimpin Wakapolres Ngawi Kompol Haryanto S.H., S.I.K., M.M., dengan diikuti oleh para pejabat utama Polres dan staf KONI serta para atlit berjumlah sekitar 40 orang.
Dijelaskan oleh Wakapolres Ngawi bahwa sesuai petunjuk Kapolres Ngawi AKBP Dwiasi Wiyatputera, S.H., S.I.K., M.H., bahwa kegiatan ini adalah untuk menjaring aspirasi masyarakat khususnya para atlit dan pengurus KONI dengan tujuan mendengarkan secara langsung permasalahan yang ada, sehingga bisa segera dicari solusinya demi keamanan dan ketertiban.
"Sesuai petunjuk Kapolres, maksud dan tujuan diadakan Jumat Curhat adalah menjalin silaturahmi lebih erat kembali agar permasalahan yang ada segera dicari solusinya, khususnya para pengurus dan atlit yang hadir di sini," tutur Wakapolres Ngawi Kompol Haryanto
Lewat obrolan santai, undangan yang hadir menanyakan masalah yang dihadapi.
Salah satunya pengurus KONI, Bambang S (42) yang meminta bantuan kepada polri untuk memberikan pengamanan pada saat ada event/kompetisi yang diadakan di Kab. Ngawi, kebetulan di KONI Ngawi menyediakan mess bagi para atlit dari luar daerah sehingga peserta dari luar daerah merasa nyaman.
Dijawab oleh Wakapolres Ngawi, bahwa, "Kegiatan pengamanan memang sudah menjadi tugas polri dan untuk permintaan pengamanan di mes kantor KONI nanti bisa diagendakan dan kami dari polres akan berkoordinasi dengan polsek agar dilaksanakan patroli rutin sehingga dapat memberikan kenyamanan kepada masyarakat."
Kapolres Ngawi melalui Wakapolres, mengapresiasi atas peran serta KONI dan upaya dalam meyeleksi serta memberikan kesempatan kepada atlit-atlit dari berbagai macam cabang olahraga sehingga dapat berkompetisi di tingkat yang lebih tinggi.
"Bapak Kapolres mengucapkan terima kasih kepada KONI Ngawi yang telah menyeleksi dan memberikan kesempatan kepada para Atlit dari berbagai cabang olahraga sehingga dapat berkompetisi di tingkat yang lebih tinggi," tutup Haryanto (d*)
