Inspeksi Dusun Terisolasi oleh Banjir Semeru, Kapolres Lumajang: Coba Kita Cek Kemungkinan Jembatan Darurat
LUMAJANG I JATIMSATUNEWS.COM: Kapolres Lumajang AKBP Boy Jeckson S., S.H., S.I.K., M.H bersama Dandim 0821 Lumajang Letkol Czi Gunawan Indra Y.T.,S.T.,M.M melakukan pengecekan jembatan penghubung ke Dusun Sumberlangsep Desa Jugosari Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang, Selasa (7/2/2023). Jembatan tersebut beberapa waktu lalu terputus oleh banjir lahar dingin gunung Semeru.
Akibat putusnya jembatan itu, masyarakat Dusun Sumberlangsep harus melewati daerah aliran sungai untuk menuju ke rumah rumahnya.
"Kami bersama Dandim melihat langsung aktivitas siswa SD yang pulang dari sekolah harus menyeberangi sungai aliran lahar dingin gunung Semeru dengan cara digendong oleh Babinsa dan Bhabinkamtibmas," ujar AKBP Boy Jeckson.
Menurut Kapolres, sebanyak 130 kepala keluarga (KK) dan 470 jiwa terisolasi di Dusun Sumberlangsep karena satu-satunya akses jembatan limpas jebol akibat lahar dingin gunung Semeru yang membawa material vulkanik.
"Akibat dari putusnya akses tersebut, warga di Dusun Sumberlangsep sulit melakukan mobilisasi dikarenakan harus menyeberangi sungai aliran lahar Gunung Semeru," ujarnya.
Karena akses menuju Dusun Sumberlangsep terisolir tidak bisa dilalui, TNI-Polri tengah mempelajari kemungkinan dibangunnya jembatan darurat. Pembangunan ini nantinya akan berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten Lumajang.
"Nanti kita akan berkoordinasi dengan pemerintah kabupaten Lumajang mengenai apa yang bisa kita lakukan," ucapnya.
"Ini adalah upaya kemanusiaan yang bisa dilakukan supaya warga Sumberlangsep tidak lagi terisolasi jika ke depannya kembali terjadi banjir atau kejadian sejenis," tutur AKBP Boy Jeckson.
April