PASURUAN | JATIMSATUNEWS.COM: Arie Yoenianto Ketua Badan Pengawas Pemiliu (Bawaslu) Kabupaten Pasuruan turun langsung mengawasi proses uji petik pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih bersama Panwascam & PKD Kecamatan Grati, pada Jum'at (5/6/2024).
Pengawasan Melekat Uji Petik berlangsung di 2 titik desa, yaitu desa Rebalas & Plososari, dalam pengawasan tersebut hasil uji petik dari desa Rebalas mendapatkan data cukup akurat & hampir keseluruhan sudah tercoklit, adapun hasil uji petik dari desa Plososari tepatnya di dusun Sumbersuko masih banyak pemilih yang ada di DP4 tidak sesuai dengan wilayah TPS terdekat & belum tercoklit, dikarenakan pantarlih lebih memfokuskan di area wilayah utara/ mendatangi rumah yang jauh dahulu.
Paijin, Ketua Panwaslu Kecamatan Grati mengatakan "Selain melakukan Waskat, Pengawas Kelurahan dan Desa (PKD) akan melakukan uji petik dengan mengambil sampel 10 orang warga per hari di setiap desa."
Pengawasan melekat (Waskat) proses Coklit hari ini merupakan strategi pengawasan untuk memastikan tata cara, prosedur, dan mekanisme Pantarlih dalam mencoklit itu sudah benar dan sesuai dengan ketentuan & perundang-undangan berlaku
"Tetap semangat, walau diterpa panas atau bahkan hujan ditengah proses Waskat dan Uji Petik, tujuan kita mulia untuk memastikan DPT yang akurat, Dengan adanya daftar pemilih yang akurat akan meningkatkan kualitas proses demokrasi electoral dengan membuka ruang seluas-luasnya kepada warga negara untuk menggunakan hak pilihnya & laporkan apabila terdapat kecurangan atau warga yang masih belum tercoklit ke kantor panwaslu kecamatan grati," pungkas Arie Yoenianto.
