.png)
PASURUAN | JATIMSATUNEWS.COM: DPW PAN Jawa Timur menggelar roadshow pemenangan Pemilu 2024. Konsolidasi dan silaturahmi menjadi tujuan utama roadshow, juga sebagai upaya untuk lebih mendekatkan diri dengan persoalan-persoalan masyarakat.
”Selama roadshow, kami akan melakukan konsolidasi partai dan bersilaturahmi dengan beberapa tokoh. Selain itu juga menggali persoalan di masyarakat sebagaimana tagline kami PAN Bantu Rakyat,” jelas Ketua DPW PAN Jawa Timur Ahmad Rizki Sadig di Surabaya.
Kegiatan bertajuk Roadshow Jatim Basis PAN, itu akan mengunjungi semua daerah di Jawa Timur, dibagi dalam beberapa putaran. Putaran pertama selama enam hari dimulai Sabtu (3/6) sampai Kamis (8/6) dengan tujuan kota-kota di wilayah tapal kuda.
Di kota-kota tersebut, menurut Ahmad Rizki Sadig, DPW PAN Jawa Timur melakukan konsolidasi partai dengan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) hingga Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PAN setempat. Serta memberikan pembekalan kepada para bakal calon anggota legislatif (Bacaleg) PAN yang akan berkontestasi dalam Pemilu 2024.
”Kami akan memperkenalkan para bacaleg, baik kabupaten/kota, provinsi, maupun DPR RI, serta membedah potensinya,” imbuh Rizki.
Dalam rangkaian acara konsolidasi tersebut, Rizki Sadig dan rombongan pengurus DPW PAN Jawa Timur juga mengagendakan pertemuan dengan pengurus dua organisasi Islam, NU dan Muhammadiyah di daerah setempat.
”Beberapa waktu lalu di tingkat Jatim, kami sudah bertemu dengan PWNU maupun PWM. Sekarang kami ingin memperkuat silaturahmi dengan NU dan Muhammadiyah dengan mengunjungi pengurus NU dan Muhammadiyah di daerah,” ungkap Ahmad Rizki Sadig, anggota Komisi I DPR RI tersebut.
Roadshow juga akan mengunjungi beberapa pondok pesantren dan bersilaturahmi kepada sejumlah kiai. Antara lain ke Ponpes Syech Abdul Qadir Jaelani (SAQA), Probolinggo; dan Ponpes Sidogiri, Pasuruan. Termasuk ziarah ke Makam KH As'ad Syamsul Arifin Situbondo yang setahun lalu telah ditetapkan pemerintah sebagai pahlawan nasional.
”Di tapal kuda banyak Bacaleg PAN yang berbasis pesantren. Banyak gus maupun santri dari berbagai Ponpes yang nyaleg di PAN. Untuk itu sudah semestinya kalau kami juga bersilaturahmi langsung ke pesantren-pesantren tersebut,” jelas Rizki.
Di sela-sela roadshow, rombongan pengurus PAN juga akan bertemu masyarakat yang sedang membutuhkan uluran tangan. Di antaranya mengunjungi beberapa mantan pekerja migran Indonesia yang berkat advokasi Uya Kuya dan DPP PAN berhasil dipulangkan ke Indonesia karena bermasalah di Malaysia.
”Ini bagian dari cara kami mengajak seluruh pengurus dan simpatisan PAN untuk selalu berempati dan peduli akan musibah yang di alami masyarakat,” ujar Rizki.(ENDARU)
