SIDOARJO | JATIMSATUNEWS.COM: Konfernas 1 Abad NU di UNUSIDA Bertabur Intelektual
SIDOARJO | JATIMSATUNEWS.COM: Menyongsong Perhelatan 1 abad Nahdlatul Ulama (NU) yang gelegarnya mendunia, Pimpinan Pusat Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (PP ISNU) ikut ambil bagian. Menjadi panitia penyelenggara daerah adalah Universitas Nahdhatul Ulama Sidoarjo (UNUSIDA) bersama PC ISNU Sidoarjo dan PW ISNU Jawa Timur. Konferensi Nasional 1 Abad NU digelar pada Senin (6/2/2023).
Bertabur intelektual NU, acara berlangsung tanpa hambatan. Diawali registrasi dari pukul 10.00 pagi secara resmi acara mulai berlangsung pada jam 13.00.
Hadir pada acara tersebut, tokoh-tokoh penting Nasional Nahdlatul Ulama. Diantaranya Dr. Karjono (Wakil Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila), Prof. Dr. H. Abd. Halim Soebahar, M.A (Wakil Ketua MUI Jawa Timur), Prof. Dr. Rer. Nat. Abdul Haris, M.Sc. (Wakil Rektor I Univesitas Indonesia), Prof. Dr. Komarudin, M.Si. (Rektor Universitas Negeri Jakarta), Prof. Dr. Ahmad Zainul Hamid, M.A. (Direktur PTKIN). Prof. Dr. Ahmad Erani Yustika, SE., M.Sc.,Ph.D. (Sekretariat Wakil Presiden sedianya memberikan materi dan sudah menyerahkan makalah tidak bisa hadir. Peserta diikuti 300 lebih para sarjana dan intelektual NU se-Indonesia.
Menurut penyelenggara daerah sekaligus Ketua PC ISNU Sidoarjo Sholehuddin, diadakannya konferensi nasional selain melaksanakan mandat Ketua Umum PP ISNU yaitu ingin memberikan sumbangsih pemikiran dari para sarjana NU menuju Satu Abad NU, juga bertujuan untuk lebih memperkenalkan nama ISNU sebagai BANOM yang memiliki keintelektualan yang tinggi dan kekhasan sendiri. Karena itu menurutnya, selain ada diskusi ilmiah panitia pusat juga menerima tulisan para peserta, baik offline maupun online. Selanjutnya tulisan makalah akan dibukukan.
Dia menambahkan bahwa tema yang diangkat adalah kemandirian dan kedaulatan. "Bertemakan, membangun peradaban untuk kemandirian NU dan kedaulatan bangsa, konfernas ini sebagai salah satu bentuk kontribusi ISNU dalam menyambut dan menuliskan sejarah pada momen 1 abad NU ini", ujar Sekretaris BPP UNUSIDA itu.
"Dengan adanya konfernas bisa menjadi salah satu pembelajaran untuk regenerasi saat ini dan yang akan datang nanti," lanjut Ketua ISNU Sidoarjo Sholehuddin.
Satu hal yang lebih ditegaskan lagi oleh Direktur PTKIN Professor Ahmad Zainul Hamdi melalui statement yang mengajak dan menghimbau untuk seluruh PTKIN benar-benar menghasilkan dan mencetak para generasi yang unggul, cakap dan responsif, terhadap kebutuhan zaman yang terus berkembang.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Umum ISNU KH. Ali Masykur Musa menyampaikan tantangan dan challenge ISNU dan NU tentang kemandirian ekonomi di lingkungan NU.
“Tantangan atau challenge ISNU dan NU kedepan yang paling utama adalah kemandirian ekonomi,” ungkap Dr. KH. Ali Masykur Musa saat memberi sambutan.
Cak Ali panggilan akrap ketua umum membayangkan bahwa jika ini bisa menjadi kebangkitan dan kekuatan bagi kita, tentunya juga bisa jadi kekuatan untuk Indonesia.
Bertabur intelektual, Seminar Nasional juga menjadi momen legalitas lulusan UNUSIDA otomatis menjadi anggota ISNU.
"Sebetulnya sudah 3 tahun lalu berlangsung, penyerahan data alumni kepada ISNU Sidoarjo, sekarang hanya pengesahan saja, " ungkap Rektor UNUSIDA Sidoarjo Dr. H Fatkul Anam, M. Si saat penandatanganan MOU dengan ISNU. Dalam kesempatan tersebut juga ditandai dengan pemakaian seragam resmu dari PC ISNU Sidoarjo oleh Ketum kepada rektor UNUSIDA yang juga Dewan Ahli ISNU Sidoarjo.
JatimSatuNews. Ans
