.png)
Penyelenggaranya adalah PMI Hongkong dang LPNU Blitar. Meski demikian pesertanya adalah pelaku UMKM dari seluruh Indonesia juga PMI luar negeri yang menjalin kerja sama ekspor impor dengan pelaku UMKM Indonesia.
Target kuota 300 peserta diperkirakan terpenuhi, mengingat sosialisasi massive untuk terselenggaranya acara ini jauh hari sudah dimulai.
"Kesempatan bagus yang jangan sampai dilewatkan. Mengetahui peluang menjadi pelaku umkm yang sukses meski saat ini masih menjadi PMI di negara orang. Juga memberi kesempatan pada pelaku UMKM Indonesia untuk terhubung dengan pasar dunia," tutur Kang Aziz yang punya nama panjang Abdul Aziz. Ketua LPNU sekaligus nara sumber acara yang sukses pula mengekspor produk pelaku UMKM ke Luar Negeri.
Akan pula mendapat pencerahan dari pakar UMKM akademisi UI, Hilda Fachrizah Co-Founder UKM Indonesia.co.id. Dosen aktif Universitas Indonesia , akan membagikan ilmu serta diharap bimbingan serta pendamping untuk wirausaha pemula.
Dipandu oleh purna buruh migrant yang telah sukses, Nani dan koordinator PMI yang sekarang masih di Hongkong acara nanti akan menjadi ajang silaturahmi.
Harapan terus tumbuhnya perekonomian dalam negeri meski pandemi merupakan tujuan utama dari diskusi virtual tersebut.
"Acara yang bagus, saya akan usahakan iku terlibat total, dari pembukaan sampai penutupan," jelas salah satu peserta di group whats App GO UMKM.
Anis Contess
