Mahasiswa KKN UPN "Veteran" Jawa Timur memberikan sosialisasi digital marketing dan layanan pembuatan NIB serta foto produk gratis bagi pelaku UMKM di Desa Sumput, Sidoarjo
SIDOARJO | JATIMASTUNEWS.COM - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Bela Negara dari kelompok 6 UPN "Veteran" Jawa Timur, Desa Sumput, Sidoarjo melaksanakan kegiatan sosialisasi digital marketing dan layanan pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) serta foto produk gratis "PUKIS" untuk para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Sumput sebagai salah satu bentuk implementasi dari tema kegiatan KKN yang diangkat yakni "Membangun Ekonomi Berkelanjutan dan Masyarakat Peduli Lingkungan." (01/08/2024)
Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk pengabdian mahasiswa kepada masyarakat dalam upaya meningkatkan kesejahteraan ekonomi melalui pemberdayaan UMKM.
Program ini bertujuan untuk memberdayakan UMKM setempat agar dapat bertahan dan bersaing di era digital saat ini.
Kegiatan yang dilaksanakan di Balai Desa Sumput ini dihadiri oleh sejumlah pelaku UMKM yang antusias mengikuti rangkaian acara.
Dalam program ini, mahasiswa KKN bekerja sama dengan dosen program studi Administrasi Bisnis UPN "Veteran" Jawa Timur dalam memberikan materi sosialisasi.
Materi sosialisasi yang diberikan kepada para pelaku UMKM setempat antara lain mengenai strategi pemasaran digital yang efektif, termasuk cara memanfaatkan media sosial dan e-commerce untuk meningkatkan penjualan.
Selain itu, peserta juga mendapatkan layanan pembuatan NIB serta foto produk gratis, yang diharapkan dapat membantu mereka dalam mempromosikan produk secara lebih profesional.
"Kami berharap dengan dilaksanakannya kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi pelaku UMKM di Desa Sumput, baik dalam hal ilmu maupun jasa layanan yang kami bagikan," ujar Ketua Kelompok KKN 6, Daivan Putra, dalam sambutannya.
Salah satu pelaku UMKM yang mengikuti program ini, Ibu Diana, mengungkapkan kesannya atas dilaksanakannya kegiatan PUKIS. "Dengan adanya kegiatan ini kami merasa sangat terbantu, terutama dengan kemarin dibantu dibuatkan NIB dan foto produknya. Kami juga jadi paham tentang strategi pemasaran untuk di era digital ini, gimana caranya biar produk kami bisa dikenal lebih luas lagi."
