.png)
Beliau juga mengutarakan harapannya agar seluruh peserta memahami dan membaca tujuan Pramuka dalam mengembangkan potensi diri anak didik
PASURUAN|JATIMSATUNEWS.COM - SMPN 2 Kejayan menjadi saksi digelarnya Musyawarah Ranting (Musran) Gerakan Pramuka Ranting Kejayan, pada Senin (22/7/2024). Acara yang dimulai pukul 08.00 ini dihadiri oleh sekitar 100 peserta dari berbagai kalangan.
Dalam sambutannya, Camat Kejayan menyampaikan bahwa anggaran acara Musran merupakan hasil inisiatif Gus Mujib saat menjabat sebagai Wakil Bupati. Beliau menginstruksikan kepada kecamatan untuk menganggarkan dana bagi kegiatan Kwartir Ranting Gerakan Pramuka.
Gus Mujib menekankan pentingnya Gerakan Pramuka dalam membentuk karakter generasi muda. Menurutnya, Pramuka adalah wadah yang mulia dan penuh dengan nilai-nilai patriotisme yang harus ditanamkan pada anak didik. "Pramuka menambah kegembiraan dan mengajarkan kedisiplinan serta rasa nasionalisme," ujarnya.
Beliau juga menegaskan bahwa aktif dalam Pramuka adalah pekerjaan yang mulia di hadapan Tuhan. "Saya siap bersaksi di hadapan Tuhan bahwa aktif dalam Pramuka itu mulia, karena tugas Pramuka sangat mulia," tambahnya.
Lebih lanjut, Gus Mujib mengungkapkan cita-citanya untuk menjadi pendidik hingga akhir hayat. "Guru itu mendidik dan menanamkan nilai-nilai kebaikan melalui contoh sehari-hari," katanya. Ia juga menekankan pentingnya menghormati waktu dan disiplin yang diajarkan dalam Pramuka.
"Di Pramuka itu sangat komplit, tentang kebersamaan, kesetiakawanan, dan menjaga tanah air," imbuhnya. Beliau juga mengutarakan harapannya agar seluruh peserta memahami dan membaca tujuan Pramuka dalam mengembangkan potensi diri anak didik.
Sebagai penutup, Gus Mujib meminta doa untuk kesuksesan Pilkada Pasuruan 2024 dan berjanji akan menganggarkan dana sesuai mekanisme penganggaran untuk setiap Kwartir Ranting jika ditakdirkan menjabat sebagai Bupati.
Dengan dibukanya Musran Kwartir Ranting Kejayan ini, diharapkan semangat dan nilai-nilai Pramuka semakin tertanam kuat dalam diri para peserta dan masyarakat Kejayan.
