.png)
SURABAYA | JATIMSATUNEWS.COM:
Semakin trend bisnis kecil menengah di kalangan masyarakat, menjadi motivasi banyaknya warga membuka lapangan pekerjaan baru dan membuka bisnis baru. Inovasi-Inovasi yang di rencanakan oleh pelaku bisnis di masyarakat menjadi suatu hal yang baru-baru ini terjadi.
Tidak hanya konsentrasi masyarakat untuk memajukan bisnisnya. Kementrian pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia Nadiem Makarim juga mendorong seluruh civitas akademik kampus di seluruh Indonesia, untuk membantu masyarakat memajukan bisnis lokalnya. Lebih-lebih menjadi suatu kebanggaan bagi Nadiem Makarim jika mahasiswa di luar espektasi dalam berinovasi.
Uci silvia selaku mahasiswa KKNT MBKM UPN “Veteran” Jawa Timur bersama team nya yang beranggotakan 10 orang berhasil mendapatkan apresiasi dari pelaku usaha di kalirungkut, Kota Surabaya. Inovasi Pemasangan Teknologi Tepat Guna (TTG) Sign System. Kegiatan yang di inisiasi tersebut sebagai dukungan mahasiswa berkontribusi dalam menuntaskan keterlambatan digitalisasi masyarakat.
Dengan adanya Teknologi Tepat Guna (TTG) Sign System, menjadi suatu bentuk identitas UMKM, mulai dari titik lokasi produksi dan distribusi nya, kemudahan driver dan pembeli melakukan pembelian dan transaksinya.
Kegiatan yang di lakukan oleh Kelompok 85 KKNT MBKM UPN “Veteran” Jawa Timur ini, terjun ke lapangan selama tiga hari. Mereka melakukan pemasangan Teknologi Tepat Guna (TTG) berupa sign system seperti papan penunjuk lokasi dan banner di sekitar lokasi UMKM Kalirungkut. Rencana inisiasi inovasi ini menyasar UMKM seperti diantaranya RKT Kitchen, Ibo Rajut, Tottem Estetika, Dapoer Kerontang, Gerai Bintang, Jamu Seger, dan Kerupuk Puli “Cap Jempol”
Pelaku usaha dapoer Kerontang ini menyampaikan bahwa dirinya semakin bersemangat untuk membuka lapangan pekerjaan, memperbanyak produksi bisnisnya serta memiliki mimpi agar produk nya semakin laris dan mendapatkan pangsa pasar yang lebih luas.
Makinun dan team KKN'85
