MALANG | JATIMSATUNEWS.COM: Setiap hari bergelut dengan sawah dan tanaman, pemuda Desa Pujon Lor ini menorehkan prestasi membanggakan di bidang pendidikan. Sesuai dengan passion yang dimiliki, Dani pemilik nama lengkap Hamada Zidan Al Fadhil ini lolos masuk universitas ternama negeri yakni Universitas Brawijaya Malang.
Bersekolah di SMKN 2 Batu dengan slamat sekolah Jl. Raya Pandanrejo No.39A Pandanrejo Kecamatan Bumiaji Kota Batu Dani yang beralamat di RT 23 Desa Pujon Lor menjadi satu satunya warga Pujon yang diterima UB Fakultas Pertanian jurusan Agroekoteknologi
Putra dari petani Pujon Lor Abdullah Ghofar dan ibu Khusnul Khotimah ini mampu lolos masuk UB setelah namanya diajukan sekolahnya untuk ikut SNBP, Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi.
Diketahui, Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dilakukan berdasarkan hasil penelusuran prestasi akademik dengan menggunakan rapor serta portofolio akademik dan non akademik siswa.
Rapor yang digunakan adalah semester satu sampai dengan semester lima bagi SMA/SMK/MA dengan masa belajar tiga tahun atau semester satu sampai dengan semester tujuh bagi SMK dengan masa belajar empat tahun. Portofolio akademik maupun non akademik siswa yang dinilai adalah tiga prestasi terbaik.
Dani memenuhi syarat untuk itu, dia terbiasa memperoleh peringkat 3 besar di sekolahnya sehingga meluncurlah dia didaftarkan, dan lolos masuk UB tanpa tes lewat jalur prestasi untuk tahun ajaran 2023 ini.
Menurut wali kelas Ir. Viva Hardini Dani memang siswa yang ulet dan rajin.
"Usaha dan kerja kerasnya membuahkan hasil maksimal. Ini tentu tidak lepas dari dorongan orang tua selama ini," tutur guru Viva yang dikenal penyabar dan kalem.
Atas keberhasilannya lelaki muda yang suka berpenampilan rapi ini mengaku bahagia.
"Alhamdulillah bisa masuk ke kampus impian, sesuai jurusan yang saya inginkan, " ujar Dani pada JatimSatuNews Minggu 16//2023.
Ditemui di rumahnya siang hari usai dia menghabiskan waktu di sawah sang ayah, Dani kelahiran Malang, 29-11-2004 memang suka bergelut dengan tanaman. Hal yang dibetulkan oleh ayahnya.
"Dani itu kalau di sawah sangat kerasan. Bukan hanya membantu tetapi dia juga punya lahan garapan sendiri yang dikerjakan dengan tangannya mulai tanam awal sampai panen. Hasilnya juga bagus-bagus, tak kalah dengan petani senior, " papar sang Ayah Abdullah Ghofar.
Mengaku bangga dengan keberhasilan anaknya menembus UB, sang Ayah mengatakan akan mendukung maksimal study anaknya di UB.
"Akan kami dukung penuh apapun cita-cita anak. Semoga dia lebih sukses dari saya sebagai petani kelak. Saya yakin pendidikan tinggi akan memberinya bekal sebagai petani sukses," cetus sang Ayah.
Senada, ibunya Khusnul Khotimah yang merupakan guru Bahasa Inggris di SMP Islam 1 Pujon menyatakan rasa syukurnya karena Dani yang juga lulusan SMP islam 1 Pujon mampu menembus Perguruan Tinggi Bergengsi negeri ini.
"Alhamdulillah ini anugerah. Fakultas Pertanian jurusan Agroekoteknologi Universitas Brawijaya adalah impiannya. Semoga cita-citanya tercapai dengan berkuliah di UB," lanjut ibundanya. (Ans)
