PASURUAN I
JATIMSATUNEWS.COM: Kecelakaan maut yang terjadi di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Sabtu (31/12/2022) malam lalu meninggalkan seorang anak yatim bernama Muhammad Soleh Marjuki (14 tahun), yang merupakan anak dari almarhum M. Said korban kecelakaan meninggal tabrakan kereta api di wilayah Rejoso pada malam pergantian tahun baru, Sabtu (31/12/2022).
Muhammad Soleh Marjuki mendapatkan beberapa bantuan dari pihak Jasa Raharja, dan juga Polres Pasuruan Kota. Dan bantuan dari Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Raden Muhammad Jauhari. Penyerahan bantuan kepada ahli waris almarhum M. Said dilaksanakan di Pendopo Kecamatan Panggungrejo,
Selain bantuan Kapolres Pasuruan Kota juga mengangkat Muhammad Soleh Marjuki (MSM) sebagai anak angkat Polres Pasuruan Kota.
“Saya sangat berbela sungkawa dengan kejadian menimpa kepada ananda (MSM), dengan ini saya pribadi akan mengangkat MS menjadi anak angkat saya dan Polres Pasuruan Kota,” ucapnya
Kapolres juga akan merawat MSM hingga menjadi seseorang yang bisa berguna bagi masyarakat dan bangsa. Dan pihak Polres akan mengusut tuntas, apa yang menjadi penyebab terjadinya kecelakaan yang mengakibatkan kedua orang tua serta ketiga adik MS meninggal dunia.
“Permasalahan laka dengan kereta api merupakan menjadi atensi khusus dari Kapolda Jatim, dan kami akan melakukan rapat kordinasi dengan pihak terkait untuk permasalahan laka pelintasan kereta api,” terang Kapolres.
Diketahui bahwa banyak pelintasan kereta api yang tidak terpasang palang pintu, yang menyebabkan banyaknya kecelakaan serta mengakibatkan banyak korban meninggal dan luka berat maupun ringan.
