.png)
Vaksininasi Presisi Lansia dan Booster tersebut dipantau langsung oleh Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Winaya, S.I.K., M.H. bersama Forkopimcam Kecamatan Ngawi Kota dengan menggandeng Tim Vaksinator dari SiDokkes (Seksi Kedokteran dan Kesehatan) Polres Ngawi.
Pada kesempatan tersebut AKBP I Wayan Winaya mengatakan, selain untuk memenuhi capaian kekebalan kelompok (herd immunity), vaksinasi massal di Mako Polsek Ngawi Kota ini digelar agar akselerasi vaksinasi bisa ditingkatkan menjadi level 1, untuk mempersiapkan pergeseran dari masa pandemi menuju endemi.
Alumnus Akpol tahun 2001 ini menyebut, dalam giat vaksinasi tersebut pihaknya mampu menjangkau 268 orang warga dari target 100 orang warga, 248 orang warga berhasil divaksin, 103 orang warga lansia dan 145 warga usia umum, sedang 20 orang warga lainnya terpaksa ditunda karena alasan kesehatan.
"Untuk vaksin dosis 1 ada 9 Orang, vaksin dosis 2 DO ada 18 orang vaksin booster heterolog (dosis ketiga dengan jenis vaksin yang berbeda dengan dosis satu dan dua) ada 116 Orang dan vaksin booster homolog (dosis ketiga menggunakan jenis vaksin yang sama dengan dosis satu dan dua) ada 105 Orang," terang AKBP I Wayan Winaya.
Dengan menggunakan vaksin jenis AstraZeneca sebanyak 248 dosis (17 vial), AKBP I Wayan Winaya gelaran vaksinasi kali ini bisa menambah akselerasi capaian Herd Immunity 100 persen menjelang Ramadhan 1443 H.
"Kita akan terus melakukan pemantauan dan pendampingan kepada warga untuk semua kalangan usia agar capaian vaksinasi di wilayah Kabupaten Ngawi dapat terpenuhi menjelang bulan puasa tahun ini," tegas orang nomor satu di Polres Ngawi ini.
