.png)
Pamitan Berkesan KKN Tematik Unisma di Kolam Renang Bonpi Pujon
MALANG | JATIMSATUNEWS.COM: Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Islam Malang (Unisma) di Desa Ngroto, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang resmi berakhir. Kelompok 5, 6, 7 dan 8 berpamitan setelah menjalani masa pengabdian, termasuk di SMP Islam 1 Pujon, tempat mereka mendapatkan pengalaman berharga dalam mengajar.
Sebagai bagian dari perpisahan, mahasiswa KKN pamit pada guru dan siswa di sekolah pada Sabtu (15/5). Kedatangan mereka pada pukul 07.00 WIB disambut oleh guru agama kemudian mengajak mereka ke lokasi acara yang tengah bersiap menjalani Pondok Pesantren Ramadan.
Sesi foto bersama dan salam perpisahan menjadi kenangan tersendiri bagi mahasiswa dan siswa.Berkenan turut serta pengurus Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Pujon, yang menjadi pemateri dalam Pesantren Ramadan di Bonpi.
Ketua kelompok KKN, Hanin, menyampaikan rasa syukur atas pengalaman berharga yang mereka dapatkan selama mengabdi di Desa Ngroto, khususnya di SMP Islam 1 Pujon yang dipimpin Kepala Sekolah Khusnul Khotimah ini.
"Alhamdulillah, kami berkesempatan menjalani KKN di Desa Ngroto dan mendapatkan pengalaman mengajar di SMP Islam 1 Pujon. Terima kasih atas kesempatan berharga yang diberikan kepada kami," ungkap Hanin di hadapan guru dan siswa.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah SMP Islam 1 Pujon, Siti Fatoyah turut mengungkapkan apresiasi kepada mahasiswa KKN Unisma atas dedikasi mereka selama ini.
"Terima kasih sudah berbagi ilmu dan pengalaman di sekolah kami. Semoga ini menjadi ilmu yang bermanfaat bagi kalian dan para siswa," ujarnya.
Acara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Ustadz Huda dari MWCNU Kecamatan Pujon, didampingi oleh Hj. Hindun dan Ustadz Muttaqin. Suasana haru terasa saat doa dipanjatkan, menandai akhir perjalanan mahasiswa KKN di desa tersebut.
"Dengan perpisahan yang berkesan ini, mahasiswa KKN Unisma meninggalkan jejak pengabdian yang tak hanya bermanfaat bagi masyarakat, tetapi juga menjadi pengalaman tak terlupakan dalam perjalanan akademik dan sosial mereka," ujar Fatimah, salah satu mahasiswa. Ans
