.png)
 |
| Kevin Diks klarifikasi dan desak warganet Indonesia untuk tidak rasis kepada Trevoh Chalobah, pemain Chelsea./kompilasi via Instagram dan X |
KOPENHAGEN | JATIMSATUNEWS.COM - Pemain Timnas Indonesia, Kevin Diks Bakarbessy melakukan klarifikasi terhadap penyebab cederanya selepas pertandingan yang dijalani.
Yakni, saat klubnya, FC Copenhagen vs Chelsea pada Jumat (7/3) dini hari WIB lalu. Laga ini merupakan leg 1 babak 16 besar Liga Conference Europa (UECL) 2024/25, dan digelar di kandang tim Denmark yang diperkuat Kevin Diks.
Pada laga tersebut, Kevin Diks bermain starter dan berpotensi full 90 menit. Sebab, dirinya menjadi kapten pengganti setelah kapten utama pada laga tersebut diganti pemain lain.
Tetapi, pada menit ke-79, Kevin Diks harus ditarik juga oleh pelatih Copenhagen karena cedera engkel kaki kanan usai berduel dengan Trevoh Chalobah.
Pertandingan ini kemudian berakhir 1-2 untuk kemenangan Chelsea. Tetapi, menjadi mimpi buruk bagi pemain Chelsea; Trevoh Chalobah, karena dirinya diserang akun-akun Instagram dari Indonesia.
Sebab, mereka menilai penyebab cederanya Kevin Diks adalah Trevoh Chalobah.
Padahal, jika dilihat melalui tayangan pertandingan tersebut--bahkan dengan cuplikan ulangnya--tampak bahwa Kevin Diks mengalami penumpuan yang tidak sempurna pada kaki kanannya.
Ini membuat pergelangan kaki kanannya terkilir. Artinya, tidak ada tendensi Chalobah mencederai Diks.
Tetapi, warganet yang tak berpikir jernih langsung menghujat Chalobah bahkan cenderung rasis.
Karena itu, Kevin Diks membuat pernyataan sekaligus klarifikasi terhadap kronologis cederanya, dan mendesak warganet untuk tidak rasis.
"Saya menemukan tindakan rasis terhadap @TrevohChalobah di Instagram terkait cedera yang saya alami.
Hal ini terjadi karena kesalahan saya sendiri. Saya tidak menoleransi perbuatan rasisme dalam bentuk apa pun. Semua orang berhak diperlakukan dengan sama dan terhormat," seru Kevin Diks melalui akun X resminya.
Cederanya Diks memang mencemaskan bagi publik Indonesia, sebab dirinya sudah menunjukkan performanya yang bagus pada laga debutnya saat melawan Jepang November tahun lalu.
Walau hanya bermain di babak pertama karena juga cedera saat berduel dengan Kaoru Mitoma, dia tampak mampu memberi kesulitan kepada Jepang dalam aspek bertahan mampu menyerang balik.
Kombinasinya dengan Yakob Sayuri tampak langsung cari pada laga debutnya tersebut.
Tetapi, bukan berarti cederanya Diks membuat sebagian kecil dari warganet Indonesia menghujat dan rasis kepada Chalobah. Karena faktanya memang cedera tersebut murni kecelakaan, bukan kesengajaan dari salah satu pihak saat berduel.
Kurang dari dua pekan, Timnas Indonesia akan menghadapi lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga zona Asia di Grup C.
Indonesia yang kini dilatih Patrick Kluivert akan menantang tuan rumah Australia pada 20 Maret 2025 di Sydney dan menjamu Bahrain pada 25 Maret 2025 di Jakarta.
Patut ditunggu apakah Kevin Diks cepat pulih dan bisa dipanggil serta bermain lagi untuk Timnas Indonesia pada laga-laga tersebut. ***
Penulis: YAN
