Medali Istimewa Puncak Bulan Inklusi Keuangan 2024 OJK Malang di Kota Batu, Bergambar Apel
MALANG | JATIMSATUNEWS.COM: Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Malang menyelenggarakan kegiatan istimewa bertajuk Fun Run BIK 2k24 sebagai bagian dari puncak acara Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2024 Minggu, 20 Oktober 2024,
Acara berlangsung di area Car Free Day Jalan Sultan Agung, Kota Batu, dengan rangkaian kegiatan yang meliputi Fun Run 5K, Pound Fit Session, Zumba, pengumuman DutaKu Literasi Keuangan 2024, SimPel Award, Literasi Award, Inclusive Award, Financial Expo, hingga Pasar Rakyat UMKM.
Fun Run 5K diikuti hampir seribu peserta. Semmua mengenakan kaos pink OJK dengan mendapatkan kupon undian door prize. Salah satu keistimewaan Fun Run tahun ini adalah setiap peserta mendapatkan medali khusus bergambar apel, simbol khas dari Kota Batu.
Kepala OJK Malang, Biger Adzanna Maghribi, menjelaskan, "Medali ini memiliki gambar apel sebagai penanda bahwa Fun Run 5K diadakan di Kota Batu, pusat wisata apel di Indonesia."
Pj Wali Kota Batu, Dr. Aries Agung Paewai, turut hadir memberikan dukungan. Ia menyatakan, "Kegiatan ini merupakan bagian dari semangat kami untuk memajukan literasi keuangan sekaligus meningkatkan kesehatan masyarakat. Kota Batu yang kini memasuki usia ke-23 tahun terus berupaya memperkuat inklusi keuangan."
Biger Adzanna Maghribi menambahkan, "OJK bekerja sama dengan berbagai institusi jasa keuangan dan Pemerintah Kota Batu dalam rangka memeriahkan Bulan Inklusi Keuangan. Kami juga merayakan ulang tahun ke-23 Kota Batu dengan harapan kota ini semakin dikenal sebagai destinasi wisata, sekaligus menjadi pionir dalam inklusi jasa keuangan di Indonesia."
Selain Fun Run, acara ini juga diramaikan oleh tenda-tenda UMKM yang disponsori oleh OJK dan Pemerintah Kota Batu. Penghargaan penting seperti DutaKu Literasi Keuangan 2024, SimPel Award, Literasi Award, dan Inclusive Award diberikan kepada individu dan lembaga yang berprestasi dalam mendukung inklusi keuangan.
Booth konsultasi OJK juga didirikan untuk memberikan informasi dan edukasi tentang produk keuangan. OJK Malang sendiri mengerahkan 50 personil untuk membantu kelancaran acara ini.
"Kegiatan ini juga mempererat kerjasama antara pemerintah, industri keuangan, dan masyarakat. Kami ingin masyarakat Kota Batu lebih dekat dengan perbankan dan memiliki literasi keuangan yang lebih baik," ujar Dr. Aries Agung Paewai, menutup sambutannya.
Puncak acara ditandai dengan penampilan seni dan budaya, serta doa bersama untuk kesuksesan inklusi keuangan di Indonesia. Ans
