Sikap uswah Gus Mujib ketika memberikan sambutannya dalam acara peringatan maulid Nabi Muhammad SAW di YPP-LPM Al-Kautsar membuat banyak orang terkesima
PASURUAN|JATIMSATUNEWS.COM - Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW menjadi kegiatan yang paling banyak dirayakan pada bulan September ini, termasuk di YPP-LPM Al-Kautsar ini. Istimewanya hadir tokoh kharismatik, Gus Mujib Imron calon Bupati Pasuruan, pada Sabtu (28/9).
Rangkaian acara diwarnai dengan tahlil akbar yang dipimpin oleh para ulama setempat, kemudian dilanjutkan dengan pembicara utama.
Menghenyakkan peserta adalah ketika adzan berkumandang. Gus Mujib, menunjukkan akhlak teladannya. Gus Mujib yang tengah berbicara di panggung, langsung menghentikan sambutannya. Tidak hanya berhenti berbicara, Gus Mujib juga memilih duduk di lantai, meskipun ada kursi yang tersedia di panggung.
Hal ini dilakukannya karena menghormati kehadiran para ibu Muslimat yang berada di depan panggung.
Sikap sederhana namun sarat makna ini membuat salah seorang tokoh wanita NU setempat terkesima. “Beliau berhenti berbicara karena adzan. Bahkan memilih duduk di lantai, bukan di kursi. Soalnya banyak ibu-ibu Muslimat di depan panggung. Benar-benar uswah. Teladan yang baik,” ujar tokoh tersebut, penuh kekaguman.
Dalam sambutannya, Gus Mujib memulai dengan menceritakan bagaimana KH. Jalil, seorang ulama terkemuka, merupakan guru yang sangat dihormatinya. Ia juga menggarisbawahi pentingnya kedudukan perempuan dalam Islam, yang telah diangkat derajatnya berkat ajaran Rasulullah SAW.
“Keberadaan kita di sini untuk mensyukuri kehadiran Rasulullah. Karena adanya alam semesta ini adalah karena beliau,” ujar Gus Mujib. Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa seorang laki-laki yang meniru akhlak Rasulullah adalah orang yang dimuliakan, karena Nabi Muhammad SAW selalu memperlakukan istrinya dengan baik dan penuh kasih.
Gus Mujib juga menekankan pentingnya persatuan di tengah masyarakat, terutama dalam menghadapi Pilkada Pasuruan yang akan datang. Ia mengajak seluruh umat untuk bersikap kompak dan saling menjaga persatuan demi kebaikan bersama.
“Mari kita setiap menghadiri peringatan Maulid Nabi, niatkan dengan baik. Semoga anak cucu kita menjadi kebanggaan Rasulullah,” tuturnya, diiringi dengan doa dari seluruh jamaah yang hadir.
Di penghujung sambutannya, Gus Mujib meminta doa kepada hadirin agar segala hajat dan harapan beliau diijabah oleh Allah SWT.
