MALANG|JATIMSATUNEWS.COM - Malam penuh khidmat terasa di Ballroom Hotel Grand Mercure. Ribuan orang berdiri dengan takzim, melantunkan shalawat untuk mendukung pasangan calon Walikota Malang, Abah Anton dan Dimyati, yang dikenal dengan akronim ABADI. Suasana di Hotel Grand Mercure, Kota Malang, pada Minggu malam (29/9/2024), tampak berbeda dari biasanya. Pasangan ABADI resmi mendeklarasikan pencalonan mereka. Termasuk tim pemenangan, partai pendukung, relawan, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan warga Kota Malang. Sholawat Badar menggema di dalam ballroom.
Tari Topeng Malangan kemudian tampil, dibawakan secara apik oleh NDS Sanggarmoe. Berturut Lagu kebangsaan Indonesia Raya bergema, dan dilanjutkan dengan Yalal Waton.
Sarla, warga perwakilan PAN, menyatakan kebanggaannya terhadap Abah Anton, yang pernah menjabat sebagai Wali Kota Malang.
"Saya tahunya Abah Anton, Wali Kota yang dulu," ungkapnya, mengingat masa kepemimpinan Abah Anton di Kota Malang.
Deklarasi didukung oleh PKB, Demokrat, PAN dan Partai Ummat. Orasi menarik disampaikan Lokh Mahfudz dari PAN. Menekankan pentingnya memilih ABADI dalam Pilkada Kota Malang.
"Seng penting ABADI," ujarnya tegas.
Terkait pemilihan gubernur, Lauhul tak ingin membahas, diserahkan kepada kebijaksanaan masing-masing partai.
"Siapapun Gubernurnya, Walikota Malang tetap Abah Anton."
"Sampaikan kebaikan Abah Anton, beliau terpanggil memperbaiki Kota Malang. Rumput-rumput menghijau, anak-anak yang tak sekolah harus diperhatikan," tambah Lokh mengutip perkataan Abah Anton.
Abah Dimyati, sebagai calon wakil, juga menyoroti pentingnya pemberdayaan UMKM di Kota Malang, mengingat sektor ini sebagai tulang punggung ekonomi lokal. "UMKM harus dihidupkan, Abadi kita coblos dan menangkan," tegas Dimyati.
Deklarasi ini mengakhiri malam dengan tekad kuat dari para pendukung pasangan ABADI untuk memenangkan Pilkada Kota Malang. "Siapapun gubernurnya, Kota Malang pilih ABADI," seru H. Fadlulloh, mempertegas komitmen koalisi partai pendukung untuk mendukung penuh kemenangan pasangan ini. Ans
