Abah Anton Bersama Dimyati Ayatulloh Siap Bangun Kembali Kampung Warna-Warni Jodipan
MALANG | JATIMSATUNEWS.COM: Calon Wali Kota Malang, Abah Anton, kembali menapaki jejak nostalgia di Kampung Warna-Warni Jodipan dan Kampung Tridi, Senin (15/9). Bersama calon Wakil Wali Kota Malang, H. Dimyati Ayatulloh, Abah Anton menyusuri gang-gang sempit di RW 1 dan RW 2 Jodipan, yang dahulu dibangunnya saat menjabat sebagai Wali Kota Malang periode 2013-2018.
Abah Anton hadir memenuhi undangan warga yang masih mengingat jasanya dalam mengubah kampung kumuh menjadi destinasi wisata unggulan.
"Kampung Warna-Warni ini adalah salah satu bentuk komitmen saya saat menjadi wali kota. Tokoh masyarakat mengundang kami untuk melanjutkan pembangunan kampung tematik ini, lebih maju dari kondisi yang sekarang," ujar Abah Anton di tengah-tengah warga yang antusias menyambut kehadirannya.
Meski telah sukses menjadi tujuan wisata yang populer, warga mengeluhkan minimnya perhatian pemerintah dalam beberapa tahun terakhir. Kampung ini membutuhkan banyak perbaikan, terutama warna-warna cat yang mulai pudar, membuat pengunjung merasa kurang puas. Seorang turis asal Belanda bahkan memberikan saran agar warna kampung diperbarui.
Selain itu, tidak adanya pemandu wisata di Kampung Warna-Warni juga menjadi sorotan. Wisatawan sering kali bingung tentang arah dan tempat-tempat menarik yang bisa dikunjungi. Abah Anton menegaskan bahwa inovasi adalah kunci untuk mengatasi keterbatasan anggaran, terutama karena wilayah bantaran sungai yang menjadi tempat kampung ini berdiri berada di bawah kewenangan Balai Besar Wilayah Sungai Brantas, sehingga sulit mendapatkan alokasi anggaran dari APBD.
"Warga bertanya, mengapa dulu saya bisa membangun, tapi sekarang sulit. Di sinilah peran inovasi diperlukan. Pemerintah harus pandai mencarikan dukungan Corporate Social Responsibility (CSR) dari sektor swasta, seperti yang dulu berhasil kami lakukan," tegas Abah Anton.
Jika kembali dipercaya memimpin Kota Malang, Abah Anton berjanji akan melanjutkan komitmen untuk mengembangkan kampung tematik, tidak hanya di Jodipan, tetapi juga di kampung-kampung wisata lainnya di Malang.
"Kita ingin menjadikan Malang sebagai kota wisata tematik, kota transit yang menarik bagi turis. Kolaborasi dengan masyarakat sangat penting untuk membuat daya tarik wisata yang berkelanjutan," lanjut Abah Anton, disambut riuh tepuk tangan warga.
Melalui pencalonan Wali Kota Malang, Abah Anton siap membawa Kampung Warna-Warni Jodipan kembali bersinar, bukan hanya sebagai destinasi wisata, tetapi juga sebagai ikon inovasi dan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta. Ans
