MALANG | JATIMSATUNEWS.COM: Nuansa serba putih mewarnai gelar pernikah di sebuah rumah kawasan Merjosari, tepatnya di depan Pesantren Al Fadholi Dinoyo Malang pada Jumat, /8/2023.
Nampak, mempelai lelaki mengenakan lilitan surban di kepala, dengan gamis jubah menjuntai panjang, mengingatkan pada sosok Pangeran Diponegoro. Menguatkan keberadaannya sebagai orang Jawa, mempelai pria yang bernama Muhammad Iqbal Murtadho diberi kalungan bunga Sedap Malam.
Menjalani prosesi akad nikah, putra pertama Anis Hidayatie itu melakukan akad dengan bahasa arab yang fasih saat berhadapan dengan Wawan Sulchan, ayah dari mempelai wanita bernama Shofiyah Mulabbiyah.
"Sah, sah, sah, " serentak wali dan saksi berucap saat Iqbal usai mengatakan "Qobiltu nikaha bi mahrin khamsumiayat 'alf rubiah."
Selanjutnya mempelai wanita yang mengenakan pakaian serba putih pula dari Hijab hingga ujung kaki Hadir ke hadapan penghulu. Keduanya menandatangani akta nikah dan mendapatkan buku nikah.
Hikmat haru menyelimuti, nampak beberapa orang dari pihak lelaki dan perempuan tak mampu membendung air mata.
" Pasti almarhum ayahnya bahagia menyaksikan buah hati sukses menggapai cita-cita," ucap perempuan bernama Nur Dhuhati, pensiunan pegawai Kemenag kota Malang yang juga bude pengantin pria.
Diketahui, Iqbal adalah putra mendiang guru Abdul Rokhim baru menyelesaikan sidang S2 di UIN Maliki jurusan MPI bekerja di Ar Rohmah Boarding School Dau Malang, sedangkan istrinya Shofiyah masih melanjutkan kuliah S1 di Akademi Gizi kota Malang. Sang ayah Wawan Sulchan suami dari Ustadzah Nurul Indayati merupakan Kepala Humas di Ar Rokhmah Boarding School Dau, tempat kerja yang sama dengan mempelai putra.
Berlangsung singkat sesudah prosesi serah terima dan doa, acara berakhir dengan ramah tamah dan foto-foto antara keluarga kedua belah pihak.
"Direncanakan Minggi ini sekitar sore mempelai lelaki akan datang ke pihak perempuan, " tutur salah perempuan seorang yang hadir pada acara akad nikah. ans
