SURABAYA I JATIMSATUNEWS.COM: Hadir dalam Rakerda FPK Jatim 2022 dan Seminar Kebangsaan Bersama Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) yang dilaksanakan di hotel Aria Centra kota Surabaya Kamis, 20/10/2022 Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Erlistianto Dardak sampaikan beberapa hal.
Diantaranya yakni soal pentingnya kehadiran FPK di provinsi Jawa Timur.
"Kehadiran saya adalah bentuk komitmen pemerintah Jawa Timur kepada FPK," tutur Emil, disambut aplause seluruh peserta yang terdiri dari Ketua dan Sekretaris dari 35 Kabupaten dan Kota yang ada di Jawa Timur.
Selanjutnya Wagub juga menyampaikan bahwa FPK bukan tempat menonjolkan perbedaan tapi mencintai perbedaan.
"Apapun suku anda , akan merasa di rumah sendiri bila di jatim," cetus Wagup disambut applause peserta.
Lebih lanjut disampaikan bahwa Jawa Timur memang mempunyai suku asli seperti Jawa, Madura, Osing, Tengger, Bawean juga yang lain akan tetapi tidak menutup diri untuk suku lain di Indonesia.
"Tidak ada masalah dengan hal tersebut, Di sini sama sama Jawa Timur. Hal-hal yang membuat kita mensyukuri keragaman,"lanjutnya.
Menutup dengan sebuah ajakan untuk mengawal pancasila sebagai ideologi bangsa, Wagub Emil menyampaikan pesan.
"Jangan tunggu masalah baru berbaur, berbaurlah untuk menghindari masalah," ungkap Wagup.
Dibuka dengan Tari Pasambahan khas Minang, Sekretaris FPK Propinsi Yafeti Waruwu mengawali dengan melaporkan rundown kegiatan. Membuka dengan salam, " FPK!"
"Bhinneka Tunggal Ika," serentak ucap lantang membahana.
Selanjutnya Ketua FPK HM Yousri Raja Agam menyampaikan bahwa seluruh pengurus FPK di Jawa Timur sudah terbentuk kepengurusan.
" Hanya 3 FPK yang masih proses yakni Kota Surabaya, Ponorogo, Lumajang," papar Yousri yang malam ini diberi kejutan dari pihak hotel mendapat kue ulang tahun ke 72.
Berlangsung dari pukul 16.00 usai pembukaan oleh Wagub pada pukul.17.30, acara dilanjutkan 1 sesi lagi untuk seminar hingga pukul 23.00.
Sebuah tanggapan disampaikan sebelum acara usai dari Ketua FPK Kabupaten Banyuwangi Miskawi tentang penyelenggaraan Rakerda FPK Jatim 2022 dan Seminar Kebangsaan ini.
"Harapan saya, agar kegiatan FPK tidak hanya dilaksanakan di Surabaya, melainkan di daerah kota atau kabupaten lain sebagai bagian dari anjangsana antar FPK. Langkah ini sebagai suport masing-masing FPK," ungkap Miskawi.
Ans
