BSF, Makanan Hotel Harga PKL

Booth hotel Kartika Wijaya Batu

BATU I JATIMSATUNEWS.COM:

Diadakan hingga hari ini, Rabu 8/12/2021 Batu Street Food Festival and Culinary mengusung konsep Tempoe Doeloe.

Sebanyak 30 stand hotel dan restoran yang ada di kota Batu membuka booth. Oleh Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu Arif As Siddiq. Kegiatan ini disebut sebagai salah satu andalan atrakasi kuliner kota wisata Batu yang sangat berkualitas, membangkitkan kembali pariwisata di tengah pandemi.

"Makanan hotel dijual dengan harga PKL, ini tentu daya tarik wisata tersendiri," tutur Arif usai mengikuti acara pembukaan saat kunjungan ke stan-stan di BSF.

Event ini memasuki tahun keempat, digelar di halaman Balai kota Among Tani sejak Selasa 7/12/2021 mulai pukul 11.00 – 20.00 WIB.

Dinas Pariwisata Kota Batu bekerja sama dengan Perhimpunan Hotel dan Restoran (PHRI) Kota Batu, tahun ini, menggelar BSFF dengan tema “Tempo Doeloe”. Harga kaki lima hanya boleh didapatkan dengan membeli voucher senilai minimal 20.000.

Sujud (hitam-hitam) mengikuti pembukaan virtual dengan pejabat Bank Jatim, BPJS Ketenagakerjaan dan Kepala Dinas Pariwisata kota Batu, Arif.

Di tempat yang sama, Ketua PHRI Sujud mengatakan bahwa ini adalah masuk agenda nasional. Masuk 3 besar untuk acara food festival maka pendanaan disupport langsung oleh Dinas Pariwisata kota Batu termasuk booth boothnya.

" Datanglah ke Food Festival, tetap jaga prokes dan mari jajan sebanyak-banyaknya," tutur Sujud.

Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko membuka kegiatan ini secara virtual. Harapannya, kegiatan ini dapat diadakan lebih besar dan meriah ditahun yang akan datang.

“Saya harap, tahun depan bisa dibuat lebih meriah lagi dan menjadi kegiatan tahunan yang ditunggu-tunggu. Bukan hanya oleh masyarakat, tapi juga wisatawan yang datang ke Kota Batu,” tutur Dewanti.

Terhadap kegiatan ini salah seorang pelaku wisata yang turut hadir di tempat pembukaan, Ria dari Grand Palem hotel menyatakan rasa sukanya dengan gelaran Food Festifal ini.