.png)
"Saya nuruti ibu, dia takut kehabisan bensin," tutur Aziz menjelaskan alasan ikut beli bensin kemarin.
Meskipun penjelasan dari kawannya menyebut aksi di batalkan dia tetap membeli.
" Ya beli aja, hehe kebetulan bensin mau abis," tuturnya.
Sebelumnya, pada kawan - kawannya komunitas Wahana Baca yang rutin gelar lapak baca buku Gratis di Alun-alun kota Pasuruan dia bertanya perihal kabar mogok yang akan dilakukan karyawan Pertamina se Indonesia.
"Permisi kawan-kawan mau bertanya barangkali ada yang dengar kabar kalau pegawai pertamina mau mogok kerja gara -gara gaji mau di potong, ibukku gopoh aku kongkon tuku bensin soale," tutur Aziz sebagaimana ditanyakan pada kawannya di Wahana Baca waktu itu.
Jawaban dari kawannya membetulkan. Bahwa telah ada surat edaran no.13 dengan kop FSPPB.
"Mobil motor mulai 27 Desember dihimbau isi penuh, soalnya karyawan Pertamina mogok kerja mulai 29 Desember 2021 sampai 7 Januari 2022," jelas kawannya seraya menunjukkan surat edaran Pdf di gawai dari FSPPB, Federasi Serikat Pekerja Pertamina Bersatu perihal Pemberitahuan Mogok Kerja.
Hampir percaya namun menjadi yakin tak akan ada mogok setelah salah satu temannya yang lain menunjukkan berita lain berjudul Ancaman Mogok Kerja Sukses, Pertamina Batalkan Potong Gaji Karyawan.
"Emak - emak bikin panik serumah," aku Aziz menceritakan kejadian semalam.
Aziz yang ibunya bernama Ipan Fatimah akhirnya membelikan juga. Pemuda dan ibunya yang tinggal di jalan Pramuka ini yakin tidak ada mogok kerja, sehingga tidak perlu panik juga. Hal ini juga telah disampaikan pada ibunya.
"Insya Allah gak ada mogok," tutur Aziz menutup wawancara Minggu 26/12/2021.
