.png)
Pertemuan tatap muka diberikan selama 5 kali dalam kurun 1 bulan. Puncaknya adalah hari ini Minggu, 19/9/2021.
Jumaikah menerima tumpeng dari mahasiswa
Pertemuan terakhir membuat susu panggang sekaligus potong tumpeng dilaksanakan di rumah salah satu anggota, Harnanik yang beralamat di RT 14 desa Ngroto.
Pada pertemuan itu, ketua kelompok Angel menceritakan mula ide memberikan ketrampilan membuat susu panggang. Ternyata inspirasinya dari melihat tayangan Tik Tok.
" Awalnya saya melihat di Tik Tok cara membuat susu panggang. Selanjutnya mengajukan ini dalam bentuk proposal. Keberuntungan, disetujui hingga didanai untuk menerapkan di desa sasaran, yakni Ngroto ini," tutur Angel.
Pelatihan dan pendampingan pertama bersama mitra dalam pembuatan camilan susu sapi panggang
Intens berkomunikasi, para ibu peserta yang sudah mahir, kini mulai berencana memasarkan kue susu panggang tersebut. Akan dijual dengan harga 1.000 rupiah untuk 2 iris susu panggang.
Apalagi Bahan utamanya susu sangat mudah didapat, memotivasi peserta untuk terus membuat.
"Desa Ngroto kaya akan susu, tidak ada kesulitan dalam membuat susu panggang ini. Akan menjadi komoditas unggulan desa kalau ibu-ibu peserta latihan mau memproduksi untuk dijual. Untuk itu kami selaku peserta mengucapkan terima kasih kepada mahasiswa yang telah menularkan ilmu tersebut kepada kami," cetus Jumaikah, Ketua peserta pelatihan membuat susu panggang menutup wawancara 19/9/2021.
Ans
