![]() |
Yolla Yuliana saat ikut try-out pemain asing kuota Asia pada 28 April 2024 untuk musim 2024/25./Instagram @kovopr_official |
SEOUL | JATIMSATUNEWS.COM - Federasi Bola Voli Korea Selatan (Kovo) telah mengadakan pemilihan pemain kuota Asia untuk V League musim 2025/26.
Pemilihan pemain asing kuota Asia ini diadakan di Mayfield Hotel, Seoul, pada Jumat (11/3) pagi dan siang WIB.
Divisi putri mengadakan pemilihan pemain asing Asia pada pukul 8.30 WIB alias pukul 10.30 waktu setempat.
Kemudian, untuk divisi putra pada pukul 13.00 WIB alias pukul 15.00 waktu setempat.
Hasilnya, tidak ada satu pun pemain dari Indonesia yang dipilih 14 tim yang ada di Liga Voli Korea Selatan saat ini.
Indonesia sebetulnya ada 1 pemain putri yakni Yolla Yuliana dan 9 pemain putra, yaitu Rivan Nurmulki, Fahry Septian, Agil Angga Anggara, Dony Haryono, Luvi Febrian, Sandy Akbar, Nizar Julfikar, Dio Zulfikri, dan Farhan Halim.
Maka, untuk pertama kalinya dalam dua musim terakhir, V League Korea Selatan tanpa pemain asing asal Indonesia.
Sebelumnya, Indonesia diwakili Megawati Hangestri Pertiwi yang dipilih Ko Hee-jin pada musim pertama pemberlakuan kuota Asia pada 2023/24.
Megawati Hangestri pun bermain selama dua musim bersama Daejeon Jungkwanjang Red Sparks, dan baru mengakhiri kebersamaannya usai musim 2024/25 berakhir pada 8 April lalu.
Berikut ini hasil pemilihan pemain kuota Asia V League 2025/26.
Divisi Putri
1. AI Peppers: Stefanie Weiler 29 tahun Australia OH 195 cm
2. Hi Pass: Thanacha Sooksod 25 tahun Thailand OP 180 cm
3. IBK Altos: Alissa Kinkela 23 tahun Australia OP 193 cm
4. GS Caltex: Reina Tokoku 26 tahun Jepang OH 177 cm
5. Pink Spiders: Anilise Fitzi 29 tahun Selandia Baru MB 183 cm
6. Hyundai Hillstate: Jasuteisu Yauchi 26 tahun Jepang OH 176 cm
7. Red Sparks: Wipawee Srithong 26 tahun Thailand OH 174 cm.
Divisi Putra
1. KB Stars: Mohammed Yaqoob 31 tahun Bahrain OH 187 cm
2. Hyundai Skywalkers: Bayarsaikhan Batsukh 27 tahun Mongolia MB 197 cm
3. Korean Air Jumbos: Ryohei Iga 31 tahun Jepang L 171 cm
4. Samsung Fire Bluefangs: Arshdeep Singh Dosanjh 29 tahun Australia S 204 cm
5. Kepco Vixtorm: Enkh Erdene Jargaltsogt 26 tahun Mongolia OP 198 cm
6. Woori Card WON: Ali Haghparast 21 tahun Iran OH 198 cm
7. OK Savings Bank: Mahdi Jelveh Ghaziani 24 tahun Iran MB 208cm.
Para pemain kuota Asia pada divisi putra akan menerima gaji tahunan $100.000 (Rp 1,68 miliar) untuk tahun pertama dan $120.000 (Rp 2,02 miliar) untuk tahun kedua.
Pemain yang mendapat gaji 120 ribu dolar AS pada sektor putra adalah Ali, Iga, dan Yaqoob karena kontraknya diperbarui.
Kemudian, pada divisi putri masing-masing akan mendapat gaji $120.000 (Rp 2,02 miliar) untuk tahun pertama dan $150.000 (Rp 2,52 miliar) untuk tahun kedua.
Pemain yang mendapat gaji 150 ribu dolar AS yakni Fitzi dan Thanacha karena diperbarui kontraknya oleh klubnya masing-masing. Bahkan, Thanacha akan bermain tiga musim beruntun bareng Hi Pass.
Menurut ulasan media Korea Selatan, Nocut News, saat ini tim-tim terutama di divisi putra mengutamakan pemain yang sudah berpengalaman bermain di Korea. Tren hampir sama juga dilakukan tim divisi putri yang memilih lima pemain yang sudah pernah berlaga di V League Korea.
Maka, bisa saja ini menjadi alasan tidak adanya pemain Indonesia pada musim ketiga berlakunya kuota Asia di V League Korea Selatan. ***
Penulis: YAN
Baca juga: Mantan Rekan Mega Gabung Red Sparks