![]() |
Duet Megawati Hangestri di Red Sparks, Vanja Bukilic diantar Pelatih Ko Hee-jin di bandara untuk kembali ke Eropa./YouTube Jungkwanjang Redsparks |
INCHEON | JATIMSATUNEWS.COM - Duet Megawati Hangestri Pertiwi, yakni Vanja Bukilic juga meninggalkan Red Sparks.
Vanja Bukilic memilih mencari tantangan di liga Eropa usai dua musim berlaga di Liga Voli Korea Selatan.
Pihak klub Daejeon Jungkwanjang Red Sparks telah mengonfirmasi perpisahan dengan Bukilic, bersamaan dengan kepastian Mega tidak menerima proposal perpanjangan kontrak karena kesehatan ibunya.
Usai mengumumkan pesan perpisahan dengan Mega, Red Sparks juga mengumumkan pesan perpisahan dengan Bukilic pada Sabtu (12/4) kemarin.
"Dengan tekadnya yang tak surut sepanjang musim 2024/25, Bukilic adalah pemain berharga yang memimpin Red Sparks," tulis laman resmi klub.
"Kekuatan bermain dan fokus untuk menang telah memberi kami energi dan kesan yang tak terhingga," imbuh rilis tersebut.
"Terima kasih telah menjadi anggota Red Sparks. Kami tidak akan pernah melupakan gairah dan tawa Bukilic. Kami mendukung Anda bersinar di panggung berikutnya. Terima kasih, Bukilic," pungkas pesan perpisahan Red Sparks kepada pemain timnas Serbia.
Vanja Bukilic didatangkan Pelatih Ko Hee-jin usai satu musim bermain di Gimcheon Korea Expressway Hi Pass.
Dia sebetulnya merupakan opposite hitter (OP) seperti Megawati Hangestri.
Perekrutan ini sempat menimbulkan diskusi panjang di kalangan penggemar Red Sparks, apakah Mega yang akan menjadi OH atau Mega tetap menjadi OP dan akan bermain bergantian dengan Bukilic.
Namun, ternyata Bukilic diubah Ko Heejin menjadi outside hitter (OH). Meski sama-sama merupakan pemukul serangan, OH wajib ikut melakukan penerimaan bola servis dari lawan (receive).
Aspek ini bukan pekerjaan gampang, karena terbukti tidak semua OH di Korea Selatan mampu melakukan receive dengan baik.
Sebagai pemula dan langsung berlaga di level profesional, kemampuan receive Bukilic tidak buruk.
Catatan receive Bukilic selama musim reguler 2024/25 mencapai 34,38 persen. Dia masuk 10 besar dan hanya kalah dari empat libero dan lima OH.
Empat libero tersebut yakni--dari yang terbaik--Yim Myungok (Hi Pass), Han Sujin (GS Caltex), Han Dahye (Peppers), dan Shin Yeonkyung (Pink Spiders).
Kemudian, lima OH dengan receive terbaik adalah Kim Yeonkoung (Pink Spiders), Yoo Seoyeon (GS Caltex), Wipawee Srithong (Hyundai Hillstate), Thanacha Sooksod (Hi Pass), dan Go Yerim (Hyundai Hillstate).
Bahkan, efisiensi penerimaan Bukilic hanya beda tipis dengan libero Shin Yeonkyung yakni 0,12 persen.
Bukilic juga unggul jauh atas dua rekan setimnya dalam hal receive, yakni libero Noh Ran dan OH Pyo Seungju.
Sebagai libero utama, efisiensi penerimaan Noh Ran 27,57% dan Pyo Seungju 25,49%.
Selain aspek penerimaan servis, Bukilic juga masih tajam dalam mencetak poin.
Selama 30 pertandingan pada musim reguler, Bukilic mencetak 638 poin dengan tingkat keberhasilan serangan 40,93%.
Hanya kalah dari Mega (48,06%), Kim Yeonkoung (46,03%), dan top skor liga Gyselle Silva (45,77%).
Dengan torehan 638 poin tersebut, Bukilic hanya kalah tajam dari mantan duet Mega di Red Sparks musim sebelumnya yakni Giovanna Milana Day.
Gia--sapaannya--mencetak 690 poin dalam 34 pertandingan.
Artinya, secara jumlah poin dalam semusim, Bukilic kalah. Tetapi, secara rasio mencetak poinnya, Bukilic masih unggul atas Gia sebagai sesama OH.
Inilah mengapa, Bukilic tetap layak mendapat apresiasi positif dari penggemar dan bahkan juga diantar pulang di Bandara Incheon oleh Pelatih Ko Heejin.
Ko Heejin juga menunjukkan perhatiannya kepada pemain bertinggi 198 cm ini, yang sempat absen pada putaran keenam karena cedera pergelangan kaki kirinya.
![]() |
Ko Hee-jin memeriksa pergelangan kaki kiri Bukilic yang sempat cedera pada akhir putaran 5 musim reguler V League 2024/25./YouTube Jungkwanjang Red Sparks |
Melalui tayangan video di kanal YouTube Red Sparks pada Minggu (13/4) pagi WIB, Ko Heejin dan Bukilic sepakat bahwa perpisahan ini bukan akhir.
"Jangan sebut selamat tinggal, tetapi sampai jumpa nanti," ujar Buki--sapaannya, dan Ko Heejin mengiyakan.
![]() |
Red Sparks resmi melepas Vanja Bukilic pada Sabtu (12/4)./Instagram @red__sparks |
Red Sparks pun akan menjalani musim V League 2025/26 dengan dua pemain asing baru.
Ko Heejin sudah memilih Wipawee Srithong sebagai pengganti Mega pada kuota Asia yang sebelumnya dimiliki Red Sparks.
Kemudian, untuk pemain asing terbuka belum ditentukan dan akan menunggu jadwal pemilihan pemain asing yang diadakan federasi KOVO. ***
Penulis: YAN