SAMPANG | JATIMSATUNEWS.COM - Aksi dugaan pemukulan terhadap seorang petugas Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU), oleh pengendara mobil terekam kamera CCTV dan menyebar luas di media sosial.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Jatimsatunews.com peristiwa tersebut terjadi Rabu, 23 April 2025, sekitar pukul 15.12 WIB, di SPBU 5469207, yang berada di Desa Bancelok, Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur.
Dalam rekaman berdurasi 53 detik, tampak sebuah mobil putih berhenti untuk mengisi bahan bakar.
Pengemudi yang mengenakan baju kuning, celana krem, dan kopiah turun dari kendaraan dan menyerahkan kartu barcode kepada petugas SPBU.
Admin SPBU Bancelok, Jrengik, Dwi Indah Cahaya Ningsih, menjelaskan, Barcode yang diserahkan ditolak oleh petugas karena tidak sesuai dengan nomor polisi kendaraan, yang kemudian memicu adu mulut antara keduanya.
"Pengendara menyerahkan barcode, tapi karena tidak cocok dengan plat nomor, petugas menolaknya," jelas Admin SPBU Jrengik, Dwi Indah Cahaya Ningsih, Jumat (25/4/2025).
Dwi menambahkan, pengendara tidak terima dengan penolakan tersebut dan bersikeras agar tetap dilayani, hingga akhirnya melakukan dugaan pemukulan terhadap petugas.
"Karena sudah dipukul, operator kami sempat membela diri. Untungnya, teman-teman petugas lain segera melerai," ungkapnya.
Usai kejadian, pengendara tersebut langsung meninggalkan lokasi. Atas kejadian tersebut pihak SPBU belum mengonfirmasi apakah kejadian ini akan dilaporkan kepada pihak berwajib.
Pewarta: Bn
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Apa yang Anda pikirkan?