Kalau ada yang bertanya
Siapakah yang datang memadamkan angkara
Menjanjikan kenikmatan tiada tara
kau sambut dia dengan penuh suka cita
Lalu kau bersetubuh dengannya
Dengan penuh ungkapan cinta
Sehingga lega rasanya
Itulah sang kekasih hati
Yang membuat iri dan dengki
Membersihkan segala daki
Mensucikan segala diri
para penggoda mati rasa
para pengganggu mati kutu
para pendengki mati hati
para penyerang menjadi arang
Kalau ada yang bertanya
Kemana perginya sang kekasih kalbu
Yang hadir dengan siang-siang indahnya
Yang dinanti berakhirnya dengan penuh rindu
Yang dengan malam-malam indahnya
berhias kenikmatan semanis madu
desah jiwa-jiwa terlena
membuncahkan rasa syahdu
memuntahkan sensasi biru
Maka ikutilah
bayang-bayang baik lakumu
bentang-bentang layak polahmu
dendang-dendang ayat sucimu
kembali datang diri fitrahmu
Kalau ada yang bertanya
kapan lagi akan bersama
kekasih yang semakin jauh di rasa
yang dirindukan sepenuh jiwa
yang diharapkan dengan segenap asa
yang dinantikan dengan cinta setia
walaupun mungkin tak lagi bersua
Maka lantunkan doa
Sabarlah menanti
Ketika sang bulan datang lagi
Meski tanpa harus menstruasi
Selama desahan nafas masih terhela
Selama aliran darah masih terpompa
Selama jasad masih membaluti nyawa
Kalau ada yang bertanya
Tidak usahlah kau menjawabnya
Tidak perlu kau memaksa
Kalau kau tidak bisa