Pasang iklan disini

 

Timnas Indonesia U-20 Minta Maaf usai Tersingkir di Piala Asia U-20 2025 tapi Misi Belum Selesai

Admin JSN
17 Februari 2025 | 12.59 WIB Last Updated 2025-02-17T06:13:35Z
Timnas Indonesia U-20 meminta maaf kepada masyarakat karena tersingkir di fase grup Piala Asia U-20 2025./Instagram @timnasindonesia

SHENZHEN | JATIMSATUNEWS.COM - Timnas Indonesia U-20 meminta maaf usai tersingkir di Piala Asia U-20 2025 pada Minggu, 16 Februari 2025.

Tersingkirnya Timnas U-20 Indonesia asuhan Pelatih Indra Sjafri disebabkan oleh kekalahan dari Uzbekistan.

Hasil laga kedua di Grup C Piala Asia U-20 2025 di Shenzen Youth Football Training Base Centre Stadium (16/2), Indonesia vs Uzbekistan berakhir 1-3.

Jens Raven mencetak gol semata wayang Garuda Muda pada menit ke-23.

Sedangkan, gawang Ikram Algiffari dijebol sundulan Mukhammadali Urinboev (menit 21), tendangan keras Abdugafur Khaydarov (47'), dan sundulan Saidumarkhon Saidnurullaev (63').

Dengan hasil ini, Indonesia dipastikan gagal lolos ke perempat final, karena mengalami dua kekalahan yang berarti masih tanpa poin.

Sebelumnya, Garuda Muda kalah 0-3 dari Iran pada lama perdana, Kamis (13/2) lalu.

Sebaliknya, Uzbekistan dan Iran sudah memenangkan dua pertandingan dan mengemas enam poin.

Berikut, hasil lengkap Grup C Piala Asia U-20 2025 di Shenzhen, China.

  • 13/2, Uzbekistan 1-0 Yaman, Iran 3-0 Indonesia
  • 16/2, Yaman 0-6 Iran, Indonesia 1-3 Uzbekistan.

Klasemen Grup C Piala Asia U-20 2025 usai laga kedua.

  1. Iran 2 laga 2 menang 6 poin +9 selisih gol
  2. Uzbekistan 2 laga 2 menang 6 poin +3 selisih gol
  3. Indonesia 2 laga 2 kalah 0 poin -5 selisih gol
  4. Yaman 2 laga 2 kalah 0 poin -7 selisih gol.

Kapten Dony Tri Pamungkas (tengah) mewakili Timnas Indonesia U-20 meminta maaf kepada pendukung Garuda Muda./Instagram @timnasindonesia

Selepas pertandingan, kapten timnas U-20, Dony Tri Pamungkas mengatakan bahwa timnya sudah berjuang maksimal dan meminta maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia atas hasil ini.

"Saya mewakili tim menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh rakyat Indonesia yang telah mendukung kami. Sekali lagi, mohon maaf karena perjuangan kami berakhir dan gagal melaju ke babak delapan besar. Untuk pertandingan terakhir melawan Yaman, kami akan berjuang maksimal dan berharap meraih kemenangan," ujar Dony, dikutip dari laman PSSI (16/2).

Menambahkan komentar Dony, pemain belakang Muhammad Iqbal Gwijangge menilai kekalahan ini menjadi pelajaran berharga.

"Pengalaman yang bagus untuk kami bermain di turnamen ini, saya pikir ini adalah pertandingan yang tidak mudah. Kami masih memiliki satu pertandingan lagi sebelum ini berakhir," ucap Iqbal.

"Saya ingin berterima kasih kepada pelatih, staf, dan pemain yang sudah bekerja keras hari ini. Saya pikir kami bermain baik, tapi Uzbekistan bermain lebih bagus dan akhirnya kalah, kami belajar dari hal itu," tegasnya.

Indonesia yang dilatih Indra Sjafri tersingkir pada fase grup, seperti Yaman, Qatar, dan Kirgistan.

Pada laga terakhir dan di tempat yang sama, Indonesia akan menghadapi Yaman pada Rabu (19/2) mendatang pukul 18.30 WIB.

Walau tidak akan membuat Indonesia bertahan di turnamen ini, tetapi Dony dan Iqbal masih mengusung misi ingin menang pada laga terakhir. ***

Penulis: YAN

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Timnas Indonesia U-20 Minta Maaf usai Tersingkir di Piala Asia U-20 2025 tapi Misi Belum Selesai

Trending Now