![]() |
Ketua DPD Apersi Jatim, Makhrus Sholeh menyerahkan penghargaan kepada Ketua BTN Kanwil Jatim, Surasta, dalam HUT BTN ke-75./dokpri untuk JSN |
SURABAYA | JATIMSATUNEWS.COM - Ketua DPD Apersi Jatim, H. Makhrus Sholeh mengapresiasi Bank BTN yang konsisten membantu masyarakat untuk memiliki rumah idaman.
Bank Tabungan Negara (BTN) merupakan Bank BUMN yang bergerak di bidang perumahan.
Karena inilah, kemitraannya dengan Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (DPD Apersi) Jawa Timur, sulit dipisahkan.
"Selamat kepada BTN yang selama ini menjadi mitra utama teman-teman Apersi," ucap Ketua DPD Apersi Jatim, H. Makhrus Sholeh, seperti yang diterima JSN, Minggu (16/2).
"Ini merupakan pengahragaan pertama kepada BTN sebagai kanwil bank di Jatim yang menyalurkan KPR terbanyak dari program anggota Apersi," lanjutnya.
"Selamat juga atas penghargaan kepada Kakanwil Pak Surasta sebagai kepala kanwil yang proaktif dalam kerja sama dengan anggota Apersi," imbuhnya.
"Harapannya, BTN terus tumbuh berkembang mempermudah masyarakat memiliki rumah dan meningkatkan sinergi dengan Apersi," tandas Makhrus Sholeh.
Pemberian penghargaan kepada BTN ini juga dalam rangka Hari Ulang Tahun BTN ke-75 yang dirayakan pada Minggu, 16 Februari 2025 mulai pukul 07.00 WIB. Acara ini diselenggarakan di Jawa Pos Arena, Surabaya.
Selama 75 tahun, BTN terus mendukung perekonomian nasional dan berkomitmen untuk selalu konsisten dalam meningkatkan kualitas layanan serta penyediaan produk-produk perbankan yang dapat diandalkan, khususnya dalam produk Digital Bale by BTN Superapp.
Menurut data yang dibagikan BTN kepada JSN, Marketshare KPR Subsidi 2024 banyak yang memilih program KPR Bank BTN. Yakni, 74% (konvensional & syariah) berbanding 26% dari bank lain. Program KPR Subsidi ini mencakup FLPP dan Tapera.
Pemilihan KPR Bank BTN terjadi di Sumatra dengan 69,69 persen, Jawa Barat 84,23%, Jakarta 1 dan 2 89,78%, Jawa Tengah dan DI Yogyakarta 77,19%, Kalimantan 62,78%.
Kemudian, Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara 78,44% dengan rincian Jatim 53,09%, NTB 16,77%, dan Bali 6,73%.
Lalu, Sulawesi, Maluku, dan Papua terdapat 57,67% warga yang memilih KPR Bank BTN.
Kemudian, marketshare asosiasi secara nasional melibatkan REI 44,15%, Apersi 28,79%, Himperra 12,63%, Asprumnas 3,9%, dan Apernas 2,74%.
Khusus di Jatim, Apersi menjadi yang terbanyak dengan 38,84%. Unggul atas REI 30,12%, Himperra 20,31%, AB 4,78%, dan Apernas Jaya 2,51%.
Tantangan penyaluran pada 2025 menurut BTN yakni ketersediaan lahan yang terbatas dan mahal, rumah kualitas layak huni perlu ditingkatkan, 83,4% backlog kepemilikan rumah yakni pada masyarakat kelompok MBR dan miskin, serta tambahan rata-rata sekitar 1 juta rumah tangga per tahun yang membutuhkan rumah.
Kemudian, potensi penyaluran 2025 yaitu:
- Pemerintahan Baru yang fokus terhadap program subsidi perumahan
- Alokasi kuota KPR Bersubsidi diprediksi terus meningkat
- Usulan penambahan jangka waktu KPR s.d 30 tahun untuk KPR Subsidi semakin mempermudah generasi muda untuk memiliki rumah.
Berdasar pada data tersebut, maka dalam rangka perayaan HUT ke-75, BTN mengundang Ketua DPD Apersi Jatim, Makhrus Sholeh sebagai tanda jalinan kemitraan yang solid di antara BTN dan Apersi Jatim. ***
Penulis: YAN