Pasang iklan disini

 

FKP3MR Gelar Pelatihan Dasar SAR Tahap 1, Perkuat Sinergitas Potensi SAR di Malang Raya

Eko Rudianto
10 Februari 2025 | 10.48 WIB Last Updated 2025-02-10T10:32:36Z


BATU | JATIMSATUNEWS : Sebagai upaya meningkatkan kapasitas dan sinergitas dalam operasi pencarian dan pertolongan (SAR) di Malang Raya, Forum Koordinasi Potensi Pencarian dan Pertolongan Malang Raya (FKP3MR) menggelar Pelatihan Dasar SAR Tahap 1 pada Sabtu dan Minggu (8–9 Februari 2025).  

Kegiatan yang berlangsung di Kota Batu ini diikuti oleh 84 peserta dari berbagai organisasi potensi SAR se-Malang Raya. Pelatihan ini merupakan bagian dari program kerja FKP3MR di bawah naungan Basarnas, yang bertujuan untuk menciptakan keseragaman silabus pelatihan serta membangun kesepahaman dalam pelaksanaan operasi SAR.  

Koordinator FKP3MR, Dr. Ganif Djuwadi, S.St., S.Pd., M.Kes, menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan langkah awal dalam membangun sinergitas antarorganisasi SAR yang lebih solid.  

"Saya berharap, ke depan, kita bisa mewujudkan sinergitas seluruh potensi SAR yang ada di Malang Raya. Tanpa sinergitas, operasi SAR tidak dapat dilakukan secara optimal. Oleh karena itu, teman-teman potensi SAR harus dibekali keterampilan, pendidikan, dan pelatihan sesuai dengan kurikulum Basarnas, meskipun dilakukan secara bertahap," jelasnya.  

Selama dua hari, peserta mendapatkan kombinasi materi teori dan praktik. Hari pertama difokuskan pada pemahaman teori, sementara hari kedua diisi dengan simulasi langsung di lapangan.  

Koordinator Unit Siaga SAR Malang Raya, Yoni Fariza, menegaskan bahwa pelatihan ini bertujuan menciptakan keseragaman pemahaman dalam operasi SAR.

"Harapan saya, pelatihan ini dapat mewujudkan keseragaman silabus serta menciptakan satu kesepahaman dalam operasi SAR," ujarnya.  


Sementara itu, Ketua Panitia Rudi Hari Susilo menjelaskan bahwa pelatihan ini memberikan tiga materi utama, yaitu:  

1. Medical First Responder (MFR) – membekali peserta dalam memberikan pertolongan pertama yang tepat kepada korban.  

2. Water Rescue – keterampilan dasar dalam penyelamatan di perairan.  

3. Manajemen Posko - memastikan operasi SAR berjalan terorganisir dan efektif.  


"Tiga materi ini menjadi dasar yang harus dikuasai setiap potensi SAR. Dengan pemahaman yang baik, mereka dapat memberikan pertolongan secara tepat, menghindari penambahan korban dari tim penyelamat, serta menjalankan posko dengan efektif agar operasi SAR berjalan efisien dan zero risk," jelasnya.  

Selain aspek teknis, Dr. Ganif Djuwadi menekankan pentingnya kolaborasi antara potensi SAR, perguruan tinggi, dan media dalam mendukung keberlanjutan pengelolaan SAR di Malang Raya.  

"Sinergitas sangat penting. Potensi SAR adalah pelaku utama di lapangan, perguruan tinggi berperan dalam transfer of knowledge dari penelitian kepada masyarakat, dan media membangun opini publik bahwa peran potensi SAR dalam operasi sangat vital, terutama menghadapi ancaman seperti isu megathrust," tambahnya.  

Dengan pelatihan ini, diharapkan potensi SAR di Malang Raya semakin terampil, profesional, dan siap menghadapi berbagai situasi darurat. FKP3MR berkomitmen untuk terus mengembangkan pelatihan lanjutan demi memperkuat kesiapsiagaan dalam operasi pencarian dan pertolongan.


Pewarta : Nur Hamid Abdissalam (TRCC UM)

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • FKP3MR Gelar Pelatihan Dasar SAR Tahap 1, Perkuat Sinergitas Potensi SAR di Malang Raya

Trending Now