Pasang iklan disini

 

Diresmikan Menteri Agama Nasaruddin Umar, Profesor Ilfi Bagikan Progres Pembangunan Kampus 3 UIN Malang Berkonsep Green Campus

Admin JSN
11 Februari 2025 | 21.57 WIB Last Updated 2025-02-11T21:40:18Z
Menteri Agama, Nasaruddin Umar meresmikan Pusat study pengembangan pesantren dan kawasan  di Kampus 3 UIN Malang yang sudah berdiri, didampingi Rektor Zainuddin (kanan) dan  warek. Prof. Ilfi Nur Diana dan Dr H. Isyroqun Nadjah /dok. JSN-ANS

BATU | JATIMSATUNEWS.COM - Menteri Agama Republik Indonesia, Prof. Dr. KH Nasaruddin Umar, MA Pusat study pengembangan pesantren dan kawasan di Kampus 3 UIN Malang pada Senin (10/2) kemarin.

Kemudian, pada Selasa (11/2), Wakil Rektor Bidang Administrasi, Umum, Perencanaan, dan Keuangan (AUPK) UIN Malang, Prof. Hj. Ilfi Nur Diana membagikan progres pembangunan kampus 3 UIN Maulana Malik Ibrahim di Batu.

Lokasi tepatnya Kampus 3 UIN Maliki Malang--sebutan lain--ini di Jalan Locari Precet, Krajan, Tlekung, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, Jawa Timur.

Seperti yang diketahui, bahwa pembangunan kampus 3 UIN Malang ini berada di lahan seluas total 120 hektare.

Desain gedungnya pun menarik, yakni berupa kaligrafi lafaz Basmalah. Dengan pembangunannya yang dilaksanakan secara bertahap.

Saat berita ini dibuat, gedung yang sudah selesai dibangun berdasarkan kabar terbaru dari Profesor Ilfi Nur Diana, yakni Ar Rahim.

Dia pun mengatakan, konsep bangunan Kampus 3 UIN Maliki Malang adalah Green Campus.

Beberapa implementasinya berupa pemasangan solar panel di tiap gedung, pembangunan danau buatan, hingga penyediaan hutan kampus seluas 20 hektare.

"Setiap hari, 24 jam, ribuan mahasiswa hidup di kampus. Maka, listrik harus selalu tersedia. Karena kami menjalankan konsep Green Campus maka kami juga menyediakan pasokan listrik dengan solar panel di tiap gedungnya," ungkap Profesor Ilfi kepada JSN yang menemuinya di lokasi.

"Kemudian, ada danau buatan yang ada di belakang mahad untuk resapan air. Biar tidak longsor dan tidak banjir. Di area kampus juga sudah dibuat seperti danau buatan di area sekitar pintu gerbang masuk. Fungsinya juga sama. Sekaligus membuat mahasiswa dekat dengan alam dengan adanya konsep seperti ini," lanjutnya.

Menurutnya, dengan konsep pembangunan kampus seperti ini, mereka bisa mencontohkan ajaran di Islam selain hubungan antara manusia dengan Tuhan/Allah (hablum minallah) dan antarmanusia (hablum minannas), juga ada hubungan antara manusia dengan alam (hablum minal 'alam).

"Kalau kita menjaga alam, alam juga akan menjaga kita. Contohnya dengan adanya danau buatan supaya tidak banjir, karena kalau banjir kita yang akan terdampak. Itu salah satu contoh dari konsep green building kami selain keberadaan 20 hektar hutan kampus," jelasnya.

Ilfi menjelaskan, hutan kampus akan dipelihara bersama pemerintah daerah (Pemda) dan lembaga-lembaga yang ada di masyarakat. Salah satunya Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang terkait dengan penghijauan.

"Proyek pembangunan ini ada jangka panjang 5 tahun yakni hingga 2030 dan ada juga jangka panjang hingga 2035. Jadi, tiap lima tahun semoga dapat berjalan dengan lancar," imbuhnya.

Kata Ilfi, yang paling penting adalah prosesnya yang harus bertahap dan terukur. "Pembangunannya berapa tahun, pengajuannya berapa tahun, jadi memang panjang prosesnya. Mungkin akan berlangsung dalam tiga generasi--menghitung tiap angkatan lulus 4 tahun, jadi sekitar 12 tahun," bebernya.

"Saya pribadi mendampingi dua rektor, jadi 8 tahun. Dalam kurun waktu ini baru selesai untuk pembangunan gedung Ar Rahim. Tapi untuk pembangunan gedung Ar Rahman diharapkan bisa lebih cepat," sambungnya.

Ilfi yang juga menjadi Guru Besar di Bidang Sumber Daya Manusia ini memastikan bahwa desain lafaz Basmalah sudah disiapkan untuk pengerjaan gedung Ar Rahman hingga 2030.

Warek AUPK UIN Malang, Profesor Ilfi Nur Diana membeberkan progres pembangunan Kampus 3 UIN Maliki Malang di Batu./dok. JSN-ANS

Saat ini, ada tiga fakultas yang sudah berlokasi di Gedung Ar Rahim Kampus 3 UIN Malang, yakni Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK), Fakultas Humaniora, dan Fakultas Teknik. "Dan ada potensi pembukaan fakultas baru di sini. Kami membuka peluang untuk mendirikan fakultas-fakultas baru yang dibutuhkan masyarakat," bebernya.

"Misalnya, masyarakat butuh tentang enterpreneur atau program studi lainnya, maka kami akan membahasnya dengan rektor. Contohnya seperti ketika rektor kemarin menginstruksikan untuk mendirikan Agro Complex yang nanti ditempatkan di kampus 4. Maka, nanti kami desain untuk laboratorium-laboratoriumnya yang akan menyatu dengan alam, karena Agro Complex terkait dengan teknologi pertanian dan peternakan," jelasnya.

Ilfi mengatakan, di sekitar Ar Rahim juga akan ada area wisatanya yang nanti terbuka untuk umum. "Bisa untuk outbond, misalnya," sebutnya.

"Sebetulnya, banyak mimpi indah yang ingin kami wujudkan. Tetapi, untuk saat ini saya tidak ingin berbicara yang muluk-muluk. Jadi, kita nantikan bersama untuk lima tahun ke depan, termasuk tentang konsep wisatanya," imbuhnya.

Fasilitas lain yang disebut Ilfi adalah masjid yang terletak sebelum gedung Bismillah dengan desain mirip Kabah beserta menara-menara.

Menurut Ilfi, menara-menara tersebut ada fungsinya yang menyesuaikan setiap waktu akan seperti apa. Termasuk akan ada museum besar yang sementara ini masih berupa museum mini.

"Nanti kalau sudah menjadi museum besar, semua masyarakat dan adik-adik generasi muda yang ingin mengetahui sejarah-sejarah dari peradaban besar bisa datang ke sana," ujarnya.

Dia pun tak menutup kemungkinan terhadap peluang pembangunan fasilitas kereta gantung (gondola) yang bisa menjangkau dari mahad ke masjid. Namun, pembangunan gondola harus dengan dana investor karena akan membutuhkan biaya yang sangat besar.

Dengan besarnya rencana UIN Maliki Malang untuk berkembang dan menjadi salah satu perguruan tinggi yang dibutuhkan masyarakat, Profesor Ilfi mengharapkan masyarakat juga tak patah semangat untuk menyekolahkan anak-anaknya agar dapat melanjutkan pendidikannya hingga ke perguruan tinggi.

"Kami ingin memberikan yang terbaik kepada masyarakat. Kami ingin memberikan akses pendidikan yang berkualitas, maka kami harap masyarakat terus bersemangat untuk menyekolahkan anak-anaknya dan untuk ke perguruan tinggi yang berkualitas," ucap Ilfi.

"Kami siap menerima, kami siap menampung, dan kami siap untuk mengantarkan anak-anak bangsa ini untuk menjadi calon-calon pemimpin bangsa," tandasnya. ***

Penulis: YAN

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Diresmikan Menteri Agama Nasaruddin Umar, Profesor Ilfi Bagikan Progres Pembangunan Kampus 3 UIN Malang Berkonsep Green Campus

Trending Now