Pasang iklan disini

 

Siswa SMAN 1 Lawang Punya 8 Pilihan Kegiatan di Luar Jam Kelas demi Asah Kualitas Diri

Admin JSN
28 Januari 2025 | 20.57 WIB Last Updated 2025-01-28T14:19:26Z
SMAN 1 Lawang Malang sediakan kegiatan pilihan di luar jam kelas guna meningkatkan kualitas diri dan persiapan pascalulus sekolah./dokumentasi sekolah untuk JSN

MALANG | JATIMSATUNEWS.COM - Siswa SMAN 1 Lawang Malang mempunyai delapan pilihan kegiatan di luar jam kelas demi mengasah kualitas diri.

Bukan hanya kemampuan akademik, namun juga pembangunan karakter agar selanjutnya dapat menjadi individu yang dewasa dalam menyikapi serba-serbi kehidupan pascalulus SMA.

Lantas, apa saja kegiatan yang dapat menjadi pilihan bagi para siswa SMANELA untuk mengembangkan kualitas dirinya masing-masing?

Berikut, daftar delapan kegiatan pilihan di luar jam kelas di SMAN 1 Lawang Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Pertama, Aksel SNBT. Seperti yang diketahui bahwa kini calon mahasiswa perguruan tinggi akan diterima salah satunya melalui jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT).

Seleksi ini kemudian dilaksanakan dengan metode Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK). Tak sedikit dari lulusan SMA termasuk SMAN 1 Lawang akan memilih melanjutkan pendidikannya ke perguruan tinggi. Karena itu, mengikuti Aksel SNBT dapat menjadi pilihan selain belajar pada jam kelas reguler.

Kedua, Pengayaan dan Klinik Belajar. Dua program ini seperti Aksel SNBT, karena tujuannya untuk menyiapkan lulusan terbaik dan siap melanjutkan kehidupan berikutnya, baik sebagai mahasiswa atau tenaga kerja fresh graduate yang dapat terbagi ke bidang kedinasan militer dan nonmiliter.

Ketiga, TOEFL. Uji bahasa Inggris sebagai bahasa asing juga menjadi konsentrasi dari SMANELA untuk melahirkan lulusan yang cakap berbahasa internasional, terutama bahasa Inggris. Karena itu, para siswa juga diberi wadah untuk melakukan TOEFL untuk menguji kemampuannya berbahasa Inggris.

Laskar SMANELA bersama Direktur Laskar SMANELA./dokumentasi sekolah

Kegiatan talkshow berbahasa Inggris dengan guru tamu dari Jerman, Frau Norina yang turut diikuti Laskar SMANELA./dokumentasi sekolah

Keempat, Laskar SMANELA. Wadah untuk berkegiatan yang mengasah keterampilan untuk mampu bertahan selepas lulus sekolah. Bisa berupa seminar internasional dengan mendatangkan guru tamu dari luar negeri hingga pengerjaan tugas berkelompok untuk menguji kemampuan bekerja sama antarsiswa yang penting di kehidupan selepas sekolah.

Kelima, kegiatan siswi yang berhalangan untuk beribadah. Lazimnya ini untuk mewadahi siswi SMAN 1 Lawang yang beragama Islam dan sedang 'datang bulan' (haid/menstruasi), yang otomatis tidak dapat ikut salat berjamaah.

Perlu diketahui, bahwa SMAN 1 Lawang memiliki kegiatan wajib berdoa dan beribadah sesuai agama masing-masing. Sekolah ini pun memiliki fasilitas beribadah untuk empat agama, yakni Islam, Protestan, Katolik, dan Hindu, yang memang dianut anggota sekolah khususnya pada tahun ajaran 2024/2025.

Keenam, Keputrian Hari Jumat. Kegiatan ini mirip dengan aktivitas sebelumnya. Hanya saja, kali ini bukan karena siswi berhalangan, melainkan untuk mengisi waktu luang yang bersamaan dengan siswa putra yang Muslim melaksanakan ibadah Salat Jumat berjamaah.

Ketujuh, Konseling Individu. Inilah kegiatan yang juga penting untuk diikuti para siswa untuk mengelola sikap ketika memiliki masalah maupun saat ingin meningkatkan suatu keterampilan. Tidak jarang kemampuan seseorang bukan hanya karena aspek teknis yang dapat dilatih secara sensorik maupun motorik, namun juga karena aspek mental yang merupakan sisi nonteknis.

Konseling individu dilakukan siswa SMAN 1 Lawang Malang./dokumentasi sekolah

Konseling berkelompok juga dilaksanakan di SMAN 1 Lawang Malang./dokumentasi sekolah

Kedelapan, Konseling Berkelompok. Sesuai namanya, maka konseling ini dilaksanakan berkelompok, minimal dua orang. Konseling berkelompok memang bisa dilakukan pada kondisi tertentu.

Bahkan, pada konseling sekolah teknik konseling kelompok cenderung direkomendasikan karena sifat pencegahan (preventif) dan pengembangan daripada penyembuhan (kuratif). Ini seperti yang dimuat dalam jurnal Kamaluddin tentang Bimbingan dan Konseling Sekolah yang dimuat Kemdikbud.

Dari delapan kegiatan pilihan tersebut tentu akan dapat memberikan manfaat sesuai kebutuhan dari siswa SMAN 1 Lawang Malang secara langsung maupun tidak langsung di masa depan.

Adapun saat ini, SMAN 1 Lawang berhasil menjadi juara 1 Sekolah Moderasi Beragama tingkat Provinsi Jawa Timur. Inilah mengapa, sekolah yang dipimpin Kepala Sekolah Abdul Tedy Rahman ini berusaha dapat menjaga mutu layanan pendidikan yang terbaik untuk para siswanya. ***

Penulis: YAN

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Siswa SMAN 1 Lawang Punya 8 Pilihan Kegiatan di Luar Jam Kelas demi Asah Kualitas Diri

Trending Now