Pasang iklan disini

 

Kolaborasi Akademik Internasional: Mahasiswa Umsida Bersama UniSZA Malaysia Menulis Artikel Ilmiah

Admin JSN
21 Januari 2025 | 19.39 WIB Last Updated 2025-01-21T12:39:50Z

 

Mahasiswa Umsida bersama dosen dan mahasiswa UniSZA dalam program kolaborasi akademik internasional untuk penulisan artikel ilmiah di Terengganu, Malaysia.

TERENGGANU, MALAYSIA | JATIMSATUNEWS.COMDalam rangka mempererat hubungan akademik lintas negara, empat mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) program studi Manajemen Pendidikan Islam berpartisipasi dalam program student mobility di Universitas Sultan Zainal Abidin (UniSZA), Malaysia. Program yang berlangsung selama empat hari ini menjadi momentum penting bagi kedua institusi untuk berbagi wawasan dan pengalaman di bidang akademik.

Kegiatan utama dari program ini adalah kolaborasi penulisan artikel ilmiah bersama mahasiswa pascasarjana dan dosen dari Fakultas Pengajian Kontemporari Islam UniSZA. Kolaborasi ini bertujuan untuk menghasilkan karya ilmiah yang tidak hanya relevan di tingkat lokal, tetapi juga memberikan kontribusi di tingkat global. Tema yang diangkat berfokus pada isu-isu kontemporer dalam pendidikan Islam, dengan pendekatan yang integratif dan inovatif.

"Pengalaman yang Luar Biasa"

Salah satu peserta, Sofiatuz Zuhro, S.Pd., guru SD Muhammadiyah 1 Pucanganom Sidoarjo menyatakan bahwa kesempatan ini merupakan pengalaman yang sangat berharga. “Kami belajar banyak tentang bagaimana mengintegrasikan perspektif lokal dan internasional dalam penulisan ilmiah. Pendekatan yang digunakan oleh dosen dan mahasiswa di UniSZA sangat menginspirasi,” ungkapnya.

Peserta lain, Imam Taufik, S.Pd., guru MIS Islamiyah Kramat Jegu Taman menambahkan bahwa kegiatan ini memberikan wawasan baru dalam metode penelitian. “Diskusi dengan dosen UniSZA membuka cara pandang kami terhadap bagaimana penelitian dapat dikembangkan secara kolaboratif. Ini sangat memotivasi kami untuk terus belajar,” ujarnya.

Sementara itu, Moh. Saifudin, S.Pd.I., guru dari SDN Tambak Kemeraan Krian mengapresiasi suasana akademik di UniSZA yang kondusif dan kolaboratif. “Keramahan dan profesionalisme dari pihak UniSZA membuat kami merasa dihargai dan termotivasi untuk memberikan yang terbaik dalam setiap sesi diskusi,” katanya.

Yopi Agusta Fanaturiza, S.Pd.I, guru SDN Gebang 2 Sidoarjo juga mengungkapkan pengalamannya mengenai pembahasan ide-ide penelitian yang inovatif. “Kami saling bertukar pandangan tentang pendidikan kewirausahaan. Konsep 3B yang diterapkan di Indonesia, yaitu Belajar, Bermain, dan Berwirausaha, mendapat perhatian dari mahasiswa dan dosen di UniSZA. Ini menjadi langkah awal untuk menjalin kerja sama lebih lanjut,” tutur Yopi.

Kolaborasi ini juga melibatkan diskusi intensif mengenai metodologi penelitian, pengolahan data, dan penyajian hasil penelitian dalam format yang sesuai dengan standar jurnal internasional. Para mahasiswa Umsida diberikan kesempatan untuk mempresentasikan ide-ide mereka, yang kemudian mendapatkan masukan konstruktif dari para dosen dan mahasiswa UniSZA.

Peluang Pengembangan Akademik

Selain kegiatan akademik, para peserta juga diajak untuk menjelajahi fasilitas modern yang dimiliki oleh UniSZA. Kunjungan ini memberikan wawasan baru mengenai bagaimana integrasi teknologi dalam dunia pendidikan dapat mendukung proses belajar-mengajar secara efektif.

Tidak hanya itu, program ini juga membuka peluang baru untuk pengembangan penelitian lintas negara. Melalui diskusi yang berlangsung selama kegiatan, kedua institusi melihat potensi kerja sama dalam berbagai bidang, seperti pengembangan kurikulum berbasis digital, studi perbandingan sistem pendidikan, hingga penelitian interdisipliner yang menggabungkan pendekatan keislaman dengan teknologi modern. Potensi kolaborasi ini diharapkan dapat menghasilkan inovasi-inovasi baru yang bermanfaat untuk memajukan pendidikan Islam di tingkat global.

Sebagai langkah awal, kedua institusi berencana untuk menyusun program bersama yang melibatkan pertukaran dosen dan mahasiswa dalam proyek penelitian jangka panjang. Dengan ini, diharapkan terjalin kerja sama yang lebih mendalam dan berkelanjutan antara Umsida dan UniSZA.

Harapan untuk Masa Depan

Program student mobility ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dari kolaborasi yang lebih luas antara Umsida dan UniSZA. Melalui program ini, mahasiswa tidak hanya memperluas jaringan internasional mereka, tetapi juga meningkatkan kemampuan akademik dan profesionalisme dalam dunia pendidikan.

Dengan semangat kolaborasi ini, kedua institusi optimis bahwa sinergi antara Umsida dan UniSZA akan membawa dampak positif bagi pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya dalam bidang pendidikan Islam. “Ini bukan sekadar pengalaman, tetapi juga pelajaran berharga yang akan kami bawa ke masa depan,” pungkas Sofiatuz Zuhro.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Kolaborasi Akademik Internasional: Mahasiswa Umsida Bersama UniSZA Malaysia Menulis Artikel Ilmiah

Trending Now