Pasang iklan disini

 

ASN Kemenag Harus Kuat dan Dapat Dipercaya

08 Januari 2025 | 10.44 WIB Last Updated 2025-01-08T03:44:43Z



Selasa, 7 Januari 2025 Kementerian Agama mengadakan malam Tasyakuran Hari Amal Bhakti (HAB) ke-79. Giat yang di adakan di Auditorium HM Rasjidi, Jakarta ini merupakan rangkaian penutup dari HAB yang mengusung tema “Umat Rukun Menuju Indonesia Emas”.

Turut hadir, Menteri Agama (Menag) RI, Nasaruddin Umar, Penasehat DWP Kemenag, Helmi Halimatul Udhmah, Kepala BPKH, Fadlul Imansyah, Kepala BP Haji, Gus Irfan, Menag RI Periode 2014-2019, Lukman Hakim Saifuddin, Menag RI Periode 2001-2004, Said Agil Husin Al Munawar yang sempat membacakan qashaid, Wamenag Periode 2019-2023 , Zainut Tauhid Sa'adi.

Sekjen Kemenag, Ali Ramdhani dalam sambutannya menyampaikan bahwa HAB ke-79 bukan sekadar perayaan, tetapi momen untuk menegaskan kembali peran penting Kementerian Agama. 

"Peringatan ini mengingatkan kita bahwa kerukunan adalah prasyarat utama untuk pembangunan yang berkelanjutan. Tema besar ini menggambarkan tanggung jawab kita untuk terus merawat harmoni dalam keragaman,” ujarnya, Jakarta (7/1/2025). 

HAB ke-79 adalah momentum untuk memperkuat komitmen Kementerian Agama sebagai mercusuar yang memberikan arah bagi umat. 

"Kita berharap Kementerian Agama terus memberikan manfaat nyata, menjadi teladan dalam melayani masyarakat, dan menjaga harmoni kebangsaan," pungkas Sekjen

Hal menarik yang disampaikan oleh Menteri Agama dalam kesempatan ini adalah surat al-Qasas ayat 26

﴿قَالَتْ إِحْدَاهُمَا يَا أَبَتِ اسْتَأْجِرْهُ ۖ إِنَّ خَيْرَ مَنِ اسْتَأْجَرْتَ الْقَوِيُّ الْأَمِينُ﴾

[ القصص: 26]

Salah seorang dari kedua wanita itu berkata: "Ya bapakku ambillah ia sebagai orang yang bekerja (pada kita), karena sesungguhnya orang yang paling baik yang kamu ambil untuk bekerja (pada kita) ialah orang yang kuat lagi dapat dipercaya".


Ayat ini adalah kisah dari dua putri Nabi Suaib yang ditolong oleh Nabi Musa. Dan kedua putri Nabi Suaib mengusulkan kepada Nabi Suaib untuk merekrut Nabi Musa karena terbukti kuat dan dapat dipercaya.


Menteri Agama menyitir ayat ini untuk mendorong seluruh ASN Kementerian Agama untuk terus berbuat dan membuktikan diri sebagai sosok kuat dan bisa dipercaya dalam memberikan layanan masyarakat. 


ASN kemenag harus mampu menjadi sosok guru, yang dalam bahasa sansekerta gu artinya obor dan ru adalah kegelapan. ASN Kemenag dengan perilakunya harus mampu menjadi penerang bagi masyarakat yang dilayani.  Giat yang diikuti seluruh ASN Kemenag melalui Zoom Meeting ini, ditutup dengan penampilan wali.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • ASN Kemenag Harus Kuat dan Dapat Dipercaya

Trending Now