Ketua Bidang Sport Tourism KONI Kota Malang, Joko Purwo Susanto ungkap 7 fasilitas yang akan disiapkan untuk Porprov Jatim 2025./dok. JSN-ANS |
MALANG | JATIMSATUNEWS.COM - Ketua Bidang Sport Tourism Kota Malang, Joko Purwo Susanto mengatakan pihaknya akan menyiapkan tujuh fasilitas penunjang untuk Porprov Jatim 2025.
Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur edisi kesembilan pada 2025 akan digelar di Kota Malang dan wilayah pendamping lain, yakni Kabupaten Malang dan Kota Batu.
Demi menyukseskan Porprov IX Jatim 2025, KONI Kota Malang melalui bidang Sport Tourism akan menyediakan tujuh fasilitas penunjang.
Pertama, tempat pertandingan alias venue. Akan ada total 56 venue, yang 38 diantaranya berada di Kota Malang.
Salah satu venue yang sudah diumumkan yakni Stadion Gajayana untuk upacara pembukaan (opening ceremony).
Kedua, media hiburan yang akan disajikan di tiap venue.
Ketiga, pertunjukan budaya yang juga akan ditampilkan di tiap venue.
Keempat, objek wisata yang tersedia secara strategis untuk keluarga atlet yang turut hadir di Kota Malang.
Kelima, wadah UMKM untuk masyarakat Kota Malang yang dapat berjualan produk olahraga maupun non-olahraga.
Keenam, diskon di hotel-hotel yang ada di Kota Malang.
"Jangan sampai hotel-hotel memanfaatkan momen untuk menaikkan tarifnya. Justru, mereka harus memberi diskon kepada para atlet yang telah bermalam di Kota Malang," ujar Joko Purwo Susanto kepada JSN, Sabtu (14/12).
Ketujuh, pusat kuliner dan oleh-oleh Kota Malang beserta diskonnya kepada para pendatang yang memiliki identitas sebagai atlet Porprov Jatim 2025.
"Sama seperti untuk layanan hotel, pada layanan kuliner dan oleh-oleh harus memberi diskon. Ini nanti akan kami koordinasikan dengan Disporapar, Disperindag, dan pihak-pihak terkait dalam persiapan Porprov," beber Joko.
Dia memastikan bahwa persiapan tersebut sejalan dengan empat target kesuksesan dari Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kota Malang.
Yaitu, sukses dalam hal penyelenggaraan. Sukses dalam prestasi olahraga. Sukses sebagai tuan rumah yang dapat meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).
Lalu, sukses secara administrasi dengan laporan dampak keberhasilan dari adanya Porprov.
Joko menambahkan jika kontingen Kota Malang dapat meraih 200 medali emas seperti yang ditargetkan Kadisporapar Baihaqi, maka tuan rumah akan juara umum.
"Apabila demikian, maka Kota Malang dapat menjadi ikon sport tourism dan sport city untuk ke depan," tandas Joko.
Jika tak ada aral melintang, jadwal Porprov IX Jatim 2025 akan diselenggarakan pada Juni 2025 mendatang. ***
Penulis: YAN