Caption: H. Slamet Junaidi Bupati Sampang Periode 2019-2029 saat peluncuran CT-scan di RSUD Moh Zyn |
SAMPANG | JATIMSATUNEWS.COM - Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Sampang nomor urut 2, H. Slamet Junaidi dan Lora Mahfud AQ, atau dikenal dengan "Jimad Sakteh," terus memperlihatkan komitmennya dalam memperbaiki layanan kesehatan di Madura. Dalam visi terbaru, mereka berjanji akan membangun sebuah rumah sakit modern yang dirancang sebagai pusat rujukan kesehatan untuk seluruh wilayah Pulau Madura.
H. Slamet Junaidi, yang sebelumnya menjabat sebagai Bupati Sampang dan kembali mencalonkan diri untuk periode 2024-2029, telah menunjukkan keseriusannya dalam memajukan Sampang melalui kebijakan yang pro-rakyat. Pria yang akrab dipanggil "Aba Idi" ini mengatakan bahwa pembangunan rumah sakit rujukan Madura merupakan bagian dari visinya dalam meningkatkan akses layanan kesehatan yang berkualitas bagi masyarakat Madura.
“Kami ingin masyarakat Madura tidak perlu lagi pergi ke Surabaya atau kota besar lainnya untuk mendapatkan layanan medis berkualitas. Rumah sakit ini nantinya akan dilengkapi dengan fasilitas lengkap dan tenaga medis yang kompeten, sehingga bisa menjadi rujukan bagi seluruh wilayah Madura,” ujar H. Slamet Junaidi.
Fasilitas Modern dan Layanan Terintegrasi
Rumah sakit yang akan dibangun tersebut dirancang dengan konsep layanan kesehatan terintegrasi. Dari pelayanan darurat, rawat inap, hingga layanan spesialis seperti bedah, kardiologi, dan pediatri, semuanya akan tersedia. Selain itu, rumah sakit ini akan dilengkapi dengan peralatan medis canggih, termasuk Magnetic Resonance Imaging (MRI), Computed Tomography (CT) Scan, dan laboratorium berteknologi tinggi.
“Tidak hanya bangunan yang megah, tetapi juga kami fokus pada kualitas layanan. Kami akan menghadirkan dokter-dokter spesialis terbaik agar rumah sakit ini menjadi pusat rujukan utama bagi masyarakat Madura dan sekitarnya,” tambahnya.
Selama ini, masyarakat Madura sering harus menempuh perjalanan jauh untuk mendapatkan pelayanan medis yang memadai. H. Slamet Junaidi berharap, dengan adanya rumah sakit ini, beban masyarakat dapat berkurang, serta tingkat kesehatan dan kesejahteraan dapat meningkat.
Kolaborasi dengan Berbagai Pihak
Dalam rencana pembangunannya, H. Slamet Junaidi juga menekankan pentingnya kolaborasi dengan pemerintah daerah dan instansi terkait untuk memastikan rumah sakit dapat beroperasi dengan baik. Menurutnya, sinergi antara pemerintah, lembaga kesehatan, dan komunitas lokal diperlukan agar proyek ini berjalan lancar dan memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat Madura.
“Kami terbuka untuk bekerja sama dengan berbagai pihak, baik pemerintah, lembaga kesehatan, maupun komunitas lokal agar proyek ini berjalan lancar dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat Madura,” jelasnya.
Dukungan dari Berbagai Kalangan
Komitmen H. Slamet Junaidi dalam membangun rumah sakit rujukan ini mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan, termasuk tokoh kesehatan dan masyarakat. Seorang tokoh kesehatan di Kabupaten Sampang yang enggan disebutkan namanya, mengungkapkan bahwa pada periode kepemimpinan H. Slamet Junaidi tahun 2019-2024, rumah sakit di Sampang telah dilengkapi dengan alat kesehatan canggih dan bersaing dengan fasilitas kesehatan lainnya.
"Alhamdulillah, di bawah kepemimpinan beliau, rumah sakit di Sampang sudah dilengkapi dengan peralatan canggih yang harganya mahal dan satu-satunya di Madura, sehingga kami tidak perlu lagi ke Surabaya untuk mendapatkan layanan tersebut,” ujarnya.
Sementara itu, seorang warga Banyuates berharap agar pasangan H. Slamet Junaidi dan Lora Mahfud AQ bisa terpilih kembali, dan melanjutkan program-program pro-rakyat yang telah terbukti bermanfaat.
“Alhamdulillah beliau orang baik. Semoga Aba Idi kembali menjadi Bupati Sampang dan melanjutkan programnya yang pro rakyat. Kami yang datang berobat sekarang tidak ribet, cukup KTP. Sampang saat ini jauh lebih baik berkat pemimpin yang peduli pada kemajuan daerah,” ungkap warga tersebut dengan penuh harapan.
Pewarta: Beny | Editor: Fachry