Sebanyak empat mahasiswa dari Prodi Teknik Sipil, UPNVJT mengikuti program magang MBKM di sebuah proyek strategis nasional Pembangunan Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi (Probowangi) Paket 2
ARTIKEL|JATIMSATUNEWS.COM - Sebanyak empat mahasiswa dari Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik dan Sains Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur mengikuti program magang MBKM di sebuah proyek strategis nasional Pembangunan Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi (Probowangi) Paket 2 yang dikerjakan oleh PT Hutama Karya Infrastruktur – PT Acset Indonusa Tbk – PT Nindya Karya KSO, sedangkan pengawasan dilakukan oleh Konsultan Supervisi dari PT Multi PHI Beta. Awal pertama kita memulai magang yaitu 1 September hingga 20 Desember 2024.
Pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi (Probowangi) merupakan bagian dari upaya pemerintah Indonesia dalam memperluas jaringan infrastruktur tol di Pulau Jawa. Tol ini direncanakan menjadi kelanjutan dari Tol Trans Jawa, yang bertujuan menghubungkan bagian barat hingga timur Pulau Jawa secara efektif dan efisien.
Proyek Pembangunan Jalan Tol Probowangi (Probolinggo – Banyuwangi) Paket 2 berkontribusi terhadap metode green construction yang meupakan komitmen global dan nasional dalam upaya untuk menyejahterahkan masyarakat mencakup 14 tujuan dan sarana global yang dideklarasikan permen PUPR no.9 Tahun 2021 Dalam 14 tujuan tersebut pembangunan jalan tol ini berpengaruh terhadap beberapa kategori, yaitu:
Penilaian Kriteria Type Item 1
Tersedianya dokumen RKPPL untuk pekerjaan konstruksi beresiko sedang dan besar sesuai dengan perundang undangan, tersedianya dokumen RKPPL yang disahkan.
Penilaian Kriteria Type Item 2
Kesesuaian pelaksanaan pembangunan dengan rancangan alternatif terpilih dalam aspek efesiensi penggunan lahan dan meminimalisasi perubahan kondisi lahan, peresentase kesesuaian lahan tapak bangunan pada gambar terpasang (as built drawing) dengan luas pada rancangan alternatif terpilih.
Penilaian Kriteria Type Item 3
Realisasi pelaksanaan konservasi/efesiensi energi sesuai rancangan yang tertuang dalam dokumen rancangan detail, tersedia shop drawing dan as built drawing di seluruh lokasi rencana sesuai rancangan
Selama periode magang, mahasiswa diberi berbagai tanggung jawab dan kesempatan untuk terlibat langsung dengan para profesional, memperoleh wawasan berharga mengenai proses kerja dalam proyek pembangunan tol ini. Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), yang dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, bertujuan memperkenalkan dunia kerja kepada mahasiswa sejak dini sehingga mereka lebih siap ketika memasuki dunia profesional setelah lulus.
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur mendukung kesuksesan program MBKM ini dengan memberikan kesempatan kepada mahasiswanya untuk berpartisipasi. Salah seorang peserta magang, kami mengungkapkan rasa senangnya terlibat dalam aktivitas di proyek Probowangi Paket 2 dalam lingkup kerja maupun dalam lingkup lingkungan. kami menyatakan memperoleh banyak ilmu dan pengalaman dari Consultant Pelaksana, Site Operation Manager (SOM), Site Engineer Manager (SEM), quality control, K3 dan staff lainnya.
"Selama empat bulan menjalani magang saya mendapatkan banyak pengalaman berharga dan wawasan mendalam mengenai manajemen risiko kerja, upaya memastikan keselamatan di lingkungan kerja, serta memahami berbagai proses yang terlibat dalam proyek pembangunan jalan tol. Tidak hanya itu, saya juga belajar tentang kualitas material yang digunakan dan bagaimana hal itu mempengaruhi keberhasilan proyek secara keseluruhan," ungkap Agi.
“Pada saat memulai magang, saya mendapatkan berbagai pengalaman yang sebelumnya belum saya dapatkan, pada saat di kantor dan di lapangan pengalaman yang didapatkan yaitu mengenai kedisiplinan, pentingnya komunikasi satu sama lain, kerjasama untuk menyelesaikan suatu pekerjaan dengan cepat, Pengalaman ini membuat saya terkesan, bertambahnya wawasan tentang apa yang terjadi secara langsung di lapangan dengan melihat dan mengalami secara langsung, seperti mengetahui bahan material mana yang bagus dan mana yang kurang bagus," ungkap Iqbal.
Harapan kami semoga proyek ini mencapai target sesuai yang direncanakan, kami mengucapkan terimakasih atas ilmu yang mereka berikan kepada kami, semoga kedepannya pada saat proyek telah selesai dapat berguna dengan baik tanpa adanya masalah apapun.